Rabu 06 Apr 2022 07:23 WIB

Meski 2021 Meningkat, Laba Bersih PT PP Jauh Lebih Rendah dari Sebelum Pandemi

Sepanjang 2021 laba bersih PT PP capai Rp 361 miliar

Rep: Novita Intan/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
PTPP. BUMN Konstruksi, PT PP (Persero) Tbk membukukan laba bersih sebesar Rp 361 miliar sepanjang 2021. Hal ini sejalan dengan pendapatan usaha perseroan sebesar Rp 16,76 triliun pada tahun lalu.
Foto: Istimewa
PTPP. BUMN Konstruksi, PT PP (Persero) Tbk membukukan laba bersih sebesar Rp 361 miliar sepanjang 2021. Hal ini sejalan dengan pendapatan usaha perseroan sebesar Rp 16,76 triliun pada tahun lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- BUMN Konstruksi, PT PP (Persero) Tbk membukukan laba bersih sebesar Rp 361 miliar sepanjang 2021. Hal ini sejalan dengan pendapatan usaha perseroan sebesar Rp 16,76 triliun pada tahun lalu.

Angka ini menguat bila dibandingkan laba bersih PT PP yang sempat turun tajam Rp 128,75 miliar pada 2020. Hanya saja masih jauh bila dibandingkan dengan sebelum pandemi yaitu di 2019, senilai Rp 819,46 miliar.

Direktur Utama PP Novel Arsyad mengatakan pemegang saham PP dalam RUPS Tahunan juga telah menyetujui penggunaan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 265 miliar ditetapkan seluruhnya menjadi dana cadangan perusahaan.

RUPS Tahunan PT PP juga menyetujui adanya perubahan anggaran dasar yang disesuaikan dengan Peraturan BPS Nomor 2 Tahun 2020 tentang Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI). Selain adanya perubahan Anggaran Dasar Perseroan, dalam RUPS Tahunan tersebut juga diputuskannya perubahan penggunaan dana atas penawaran umum terbatas (rights issue) porsi dana public dan penawaran umum saham perdana (IPO) akan digunakan pendanaan proyek Jalan Tol Semarang-Demak.

Novel menjelaskan pemegang saham juga menyetujui adanya perubahan susunan pengurus perseroan yang diusulkan oleh Pemegang Saham Seri A Dwiwarna. Andi Gani Nena Wea tetap menjadi Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen. Sedangkan Komisaris Independen Nur Rochmad digantikan Irjen Pol. Purn. Istiono yang sebelumnya menjabat Kakorlantas Polri.

Berikut susunan Dewan Komisaris dan Direksi PP yang baru:

Dewan Komisaris

Komisaris Utama dan Komisaris Independen: Andi Gani Nena Wea

Komisaris Independen: Irjen Pol. Purn. Istiono

Komisaris: Ernadhi Sudarmanto

Komisaris: Hedy Rahadian

Komisaris: Loso Judijanto

Komisaris: Ayodhia GL Kalake

Direksi

Direktur Utama: Novel Arsyad

Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko: Agus Purbianto

Direktur Operasi Bidang Gedung: Anton Satyo Hendriatmo

Direktur Bidang Infrastruktur: Yul Ari Pramuraharjo

Direktur Bidang EPC: Eddy Herman Harun

Direktur Strategi Korporasi dan HCM: Sinur Linda Gustina Manurung

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement