REPUBLIKA.CO.ID,JEDDAH -- Muhammara adalah saus pedas kental berwarna cokelat-merah yang terbuat dari kenari panggang dan paprika merah, disajikan dingin atau sebagai hidangan pembuka, dan sebagai hidangan sarapan utama.
Muhammara populer di seluruh dunia Arab, disajikan di samping hidangan ikan bakar dan daging sapi di sebagian besar restoran Levant dan Turki. Dilansir dari laman Arab News, Selasa (12/4/2022)
Muhammara adalah hidangan ringan yang diasosiasikan dengan Aleppo di Suriah. Orang biasanya menikmati memakannya sebagai salah satu pilihan piring mezze di atas meja selama Ramadhan, terutama di Turki, Palestina, Yordania, dan Lebanon.
Diyakini bahwa saus bernama Muhammara tersebut tiba di Arab Saudi melalui orang-orang Syami, yang datang untuk melakukan haji, umrah atau untuk berdagang.
Dengan munculnya veganisme, beberapa orang bergantung pada makanan pendamping sebagai camilan utama mereka. Resep kami, bagaimanapun, dirancang untuk memungkinkan semua orang menikmati saus tanpa khawatir.
Untuk membuat Muhammara, anda membutuhkan dua paprika merah, satu bawang merah, empat siung bawang putih, satu cabai merah, molase delima, jus lemon segar, dua sendok makan minyak zaitun, 50 gram kenari panggang, garam dan merica.
Pertama, panaskan oven dengan suhu 220 C untuk memanggang kenari selama 20 menit, untuk mendapatkan rasa panggang yang lezat. Kemudian panggang paprika merah di atas kompor terbuka sampai dagingnya lunak dan matang, sehingga anda dapat mengupas kulitnya dengan mudah dan mendapatkan rasa berasap.
Masukkan semua bahan ke dalam food processor, bumbui dengan garam dan merica, tambahkan kenari dan blitz sampai anda mendapatkan campuran yang halus dan homogen.
Sebarkan Muhammara di piring, dan simpan di lemari es.
Setelah waktu buka puasa, siram sedikit dengan minyak zaitun, hiasi dengan sayuran apa saja, dan sajikan dengan roti pilihan anda.