Biskuit Maamoul, Perayaan Manis Umat Kristen dan Muslim

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Ani Nursalikah

Senin 18 Apr 2022 12:35 WIB

Maamoul, biskuit yang sangat istimewa bagi umat Muslim dan Kristen di Timur Tengah. Foto: Flickr Maamoul, biskuit yang sangat istimewa bagi umat Muslim dan Kristen di Timur Tengah.

REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- Musim semi kali ini, aroma manis tercium di sepanjang jalan-jalan kuno di kota suci Yerusalem dan Betlehem. Di dalam rumah, terlihat aktivitas anggota keluarga besar dan tetangga berkumpul membuat kudapan manis bernama Maamoul, biskuit yang sangat istimewa bagi umat Muslim dan Kristen.

“Anda tidak dapat merayakan Paskah tanpa maamoul karena itu membawa kebahagiaan,” kata Rawan Ghattas, umat Kristen dari Betlehem.

Baca Juga

Sama seperti Ghattas, guru seni Muslim dan pembuat perhiasan di Yerusalem Rawan Bazbazat telah membuat kue manis ini sejak dia masih kecil bersama ibunya. “Pada Hari Raya Idul Fitri, kami selalu membuat maamoul. Kami tidak bisa merayakan hari raya tanpanya,” kata Bazbazat.

Maamoul terbuat dari adonan semolina dan ghee dan dibumbui dengan mahlab, biji ceri hancur serta damar wangi yang juga dikenal sebagai gum Arab. Sebelum dipanggang, adonan diisi dengan pistachio yang disiram dengan air mawar, kenari yang dicampur dengan gula dan kayu manis atau kurma yang telah digiling menjadi pasta dengan sedikit minyak atau mentega.