Ahad 29 Aug 2010 05:56 WIB

Uji Coba Jalan Lingkar Nagreg Ditunda

Rep: C23/ Red: taufik rachman

REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG--Jalan lingkar Nagreg yang sedianya dilakukan uji coba pada hari ini, (28/8) diundur. Hal ini disebabkan adanya ruas jalan yang masih dalam perbaikan.

Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, berkelit kedatangannya hanya untuk melakukan pemantauan terhadap perkembangan jalan lingkar Nagreg. Uji coba yang sesungguhnya, lanjutnya, akan dilakukan pada H-10 atau Rabu (1/8) mendatang.

“Hari ini hanya pra-uji coba karena ada ruas jalan sepanjang 300 meter yang belum diaspal, yaitu pada kilometer 2,600 hingga 2,900. Uji coba jalan lingkar Nagreg pada H-10 mendatang,” kilah Heryawan kepada para wartawan di sela-sela pemantauan jalan lingkar Nagreg, Kabupaten Garut, Jabar, Sabtu (28/8) pagi.

Namun ia menjanjikan, proses pengaspalan jalan tersebut akan segera diselesaikan. Ia menyebutkan, Ahad (29/8) mendatang, pengaspalan telah selesai dilakukan. Karena masih dalam proses penyempurnaan, uji coba baru dapat dilakukan pada H-10.

Selain itu, lanjutnya, jalan lingkar Nagreg masih membutuhkan penerangan jalan umum (PJU) dan rambu-rambu lalu lintas. Sedikitnya, PJU dan rambu-rambu tersebut akan ditempatkan di lima titik. “Lima titik ini dianggap cukup rawan bagi pemudik, maka dari itu perlu ditempatkan PJU dan rambu-rambu peringatan,’ tegasnya.

Ia menuturkan, saat ini baru dipasang penerang jalan dari bahan bakar diesel. Pihaknya akan segera melengkapinya dengan penerang yang menyerap sinar matahari.

Berdasarkan pengamatan Republika pada sabtu (28/8) pagi, sedikitnya masih terdapat tiga titik di jalan lingkar Nagreg yang kondisinya masih belum diaspal. Sebagian besar jalan pun terlihat banyak berserakan pasir dan bebatuan kecil yang dapat membahayakan pengendara motor.

Ruas jalan tersebut juga memotong tebing, sehingga meningkatkan bahaya longsor di jalan sekitar delapan kilometer tersebut. “Jenis tanahnya keras, tidak gembur. Peluang longsor sangat kecil,” imbuhnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Bina Marga Jabar, M Guntoro dan Kepala Dinas Perhubungan Jabar, Dicky Saromi, menyatakan akan melakukan uji coba pada Jalur Nagreg. Dalam uji coba tersebut, akan diperbolehkan kendaraan kecil melewati jalur yang merupakan jalur mudik utama di bagian tengah Jabar, yang umumnya dari Jakarta melalui Bandung menuju Tasikmalaya ke arah Jawa Tengah dan jawa Timur.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement