Senin 09 May 2022 11:53 WIB

Seekor Anjing Pelacak Ranjau di Ukraina Terima Penghargaan dari Zelenskyy

Zelenskyy memberikan hadiah medali kepada anjing pelacak ranjau bernama Patron

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Esthi Maharani
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy memberikan hadiah medali kepada anjing pelacak ranjau yang terkenal di Ukraina, bernama Patron.
Foto: AP/Efrem Lukatsky
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy memberikan hadiah medali kepada anjing pelacak ranjau yang terkenal di Ukraina, bernama Patron.

REPUBLIKA.CO.ID, KIEV -- Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy memberikan hadiah medali kepada anjing pelacak ranjau yang terkenal di Ukraina, bernama Patron. Patron dan pemiliknya menerima medali pada hari Ahad (8/5), sebagai bentuk apresiasi atas pengabdian mereka sejak invasi Rusia.

Anjing jenis Jack Russell Terrier itu, telah mendeteksi lebih dari 200 bahan peledak dan mencegah peledakannya sejak dimulainya perang pada 24 Februari. Patron dengan cepat menjadi simbol anjing patriotisme di Ukraina.

Zelenskyy memberikan penghargaan kepada Patron di sela-sela konferensi dengan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau di Kiev. Ketika menerima medali, Patron terus menggonggong dan mengibaskan ekornya, sehingga memicu tawa dari para tamu yang hadir.

Selain itu, Trudeau tampak merogoh sakunya seolah mencari makanan anjing. Penghargaan tersebut juga diberikan kepada pemilik Patron, yang merupakan seorang mayor di Layanan Perlindungan Sipil, Myhailo Iliev.

 "Hari ini, saya ingin memberi penghargaan kepada para pahlawan Ukraina yang telah membersihkan tanah ranjau kami. Dan bersama dengan para pahlawan kami, seorang pencari ranjau kecil yang luar biasa, Patron tidak hanya membantu untuk menetralisir bahan peledak, tetapi juga mengajari anak-anak kami aturan keselamatan yang diperlukan di daerah di mana ada ancaman ranjau," kata Zelenskyy.

Trudeau melakukan kunjungan mendadak ke Ukraina untuk bertemu Presiden Zelenskyy Trudeau menegaskan, Presiden Vladimir Putin melakukan kesalahan besar.

"Dia melakukan kekejaman pada warga sipil dan itu semua dia lakukan karena dia pikir dia dapat menang, tapi dia hanya dapat kalah," kata Trudeau ketika ditanya apa yang ia katakan pada Putin di malam peringatan Hari Kemenangan Rusia yang menandai kemenangan Uni Soviet dari Nazi Jerman di Perang Dunia II.

Eropa merayakan 77 tahun peringatan menyerahnya Nazi Jerman. Rusia merayakan kemenangan pada 9 Mei. Nazi Jerman menyerah tanpa syarat pada 8 Mei pukul 23:01 malam yang mana sudah tanggal 9 Mei di Moskow.

Trudeau mengulang pernyataan Kelompok Tujug (G7) yang disampaikan setelah pemimpin negara-negara G7 berbicara dengan Zelenskyy melalui konferensi video. Trudeau berbicara tentang bagaimana tindakan "Putin mempermalukan Rusia dan pengorbanan bersejarah rakyatnya" selama Perang Dunia II.

"Terus terang di Hari Kemenangan Eropa, ketika kami semua merayakan kemenangan dari fasisme beberapa dekade lalu, Vladimir Putin mempermalukan ingatan jutaan orang Rusia yang berperang dan tewas dalam pertempuran untuk kemerdekaan dan melawan fasisme," kata Trudeau.

Putin merupakan pemimpin Rusia sejak 1999. Dia akan menggelar hari peringatan itu pada Senin (9/5). Selama beberapa tahun terakhir Putin menggunakan Hari Kemenangan untuk menyerang Barat sebelum parade militer.

Sebelumnya Trudeau mengatakan, Kanada akan mengirimkan senjata dan peralatan baru ke Ukraina. Selain itu, Trudeau juga akan membuka kembali kedutaan Kanada di Kiev.

sumber : Reuters
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement