Emirates meluncurkan strategi untuk memperluas pengalaman terdepannya bagi pelanggan dan karyawannya ke ruang digital terbaru dengan komitmen investasi
puluhan juta dolar dengan meluncurkan token non-fungible (NFT) dan menawarkan pengalaman menarik di metaverse bagi pelanggan dan karyawannya dalam beberapa bulan mendatang. Emirates juga mengumumkan bahwa Paviliun Emirates di Expo 2020 akan diubah menjadi pusat inovasi dengan mengumpulkan talenta dari seluruh dunia untuk membantu mewujudkan ide dan rencana proyek-proyek yang berfokus pada masa depan Emirates, termasuk yang terkait dengan metaverse, NFT, dan Web3.
HH Sheikh Ahmed bin Saeed Al Maktoum, Chairman and Chief Executive Emirates Airline and
Group mengatakan Dubai dan UEA sedang berkembang pesat dalam ekonomi digital yang didukung oleh kebijakan praktis dan kerangka peraturan di berbagai bidang seperti aset virtual, artificial intelligence, dan perlindungan data.
“Emirates selalu menggunakan teknologi canggih untuk meningkatkan proses bisnis, meningkatkan penawaran pelanggan, dan memperkaya keterampilan dan pengalaman karyawan. Kami antusias dengan peluang di ruang digital masa depan dan berinvestasi secara signifikan dalam hal keuangan dan sumber daya untuk mengembangkan produk dan layanan menggunakan teknologi canggih yang akan meningkatkan pendapatan, pengalaman khas Emirates, dan efisiensi bisnis,” ia menuturkan.
Paviliun Emirates yang bertema masa depan di Expo digunakan kembali sebagai pusat untuk mengembangkan pengalaman masa depan mutakhir yang selaras dengan visi UEA untuk ekonomi digital dengan terus berkerja sama dengan mitra industri untuk menghidupkan strategi Web3-nya, dan merekrut talenta untuk proyek masa depan. Menurut HH Sheikh Ahmed bin Saeed Al Maktoum, Emirates sudah tidak asing dalam memberikan pengalaman dan berinteraksi dengan pelanggan di dunia digital. "Emirates telah memelopori teknologi realitas virtual web (VR) di emirates.com dan aplikasi Emirates lebih dari 5 tahun yang lalu," tuturnya.