Rabu 25 May 2022 17:29 WIB

Kowarteg Sediakan 1.000 Porsi Makan Gratis Bagi Warga DKI 

1.000 porsi makanan gratis untuk warga DKI disediakan di Warteg Barokah, Kemayoran.

Ilustrasi warteg. Komunitas Warung Tegal (Kowarteg) Indonesia menyediakan sekitar 1.000 porsi makanan gratis untuk warga DKI Jakarta di Warteg Barokah, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Ilustrasi warteg. Komunitas Warung Tegal (Kowarteg) Indonesia menyediakan sekitar 1.000 porsi makanan gratis untuk warga DKI Jakarta di Warteg Barokah, Kemayoran, Jakarta Pusat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komunitas Warung Tegal (Kowarteg) Indonesia menyediakan sekitar 1.000 porsi makanan gratis untuk warga DKI Jakarta di Warteg Barokah, Kemayoran, Jakarta Pusat. Warga dari berbagai kalangan, seperti pengguna jalan, pedagang, pegawai bengkel, pengendara becak, ojek dan warga di lingkungan sekitar tampak antusias makan gratis di warteg itu.

"Kegiatan ini bermanfaat bagi perekonomian pemilik warteg dan masyarakat. Terlebih semua elemen masyarakat saat ini dalam masa pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19," kata Koordinator Kowarteg Indonesia Noehrozi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (25/5/2022). 

Baca Juga

Noehrozi mengaku kegiatan Kowarteg itu terinspirasi dari sosok Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang kerap berbagai dengan sesama. Noehrozi menyatakan anggota Kowarteg mendukung Ganjar maju pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

"Kita terinspirasi kebaikan Pak Ganjar sering berbagi," ujar Noehrozi.

Noehrozi berharap keluarga Kowarteg di seluruh Indonesia berpartisipasi menggelar kegiatan serupa, serta mendukung Ganjar pada Pilpres mendatang. Sementara itu, salah seorang warga yang menikmati layanan makan gratis, Sugeng (39) mengharapkan kegiatan makan gratis dapat digelar di kota/kabupaten lain karena bermanfaat bagi masyarakat.

Sugeng pun mendoakan yang terbaik bagi Ganjar pada pemilihan umum mendatang.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement