REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Semakin hari, pengguna smartphone semakin terbantu oleh kehadiran smatwatch. Sebab, beragam notifikasi dalam smartphone juga bisa diakses lewat jam terkoneksi tersebut.
Dikutip dari GSM Arena pada Sabtu (4/6/2022), keunggulan fungsi dan desain pun membuat penjualan smartwatch terus mengalami peningkatan. Bahkan, berdasar data dari Canalys, kini penjualan smartwatch jauh lebih besar dari total sales smartband atau gelang cerdas.
Sepanjang kuartal pertama tahun ini, total penjualan wearable device berada pada level 41 juta unit. Dari total penjualan global itu, 32 juta diantaranya adalah penjualan dari smartwatch.
Artinya, penjualan jam cerdas mengalami peningkatan 15 persen dibandingkan dengan total penjualan di periode yang sama pada 2021. Data ini menunjukkan bahwa kini masyarakat lebih tertarik dengan jam cerdas dibandingkan dengan gelang cerdas.
Hal ini pun membuat penjualan smartband mengalami penurunan yang signifikan. Jika smartwach naik 15 persen, maka total sales smartband justru anjlok 37 persen.
Meski kedua wearable device ini memiliki fungsi yang hampir sama, tapi mungkin jam cerdas lebih diincar karena hadir dengan desain yang bisa menunjang lifestye dan memiliki layar yang lebih besar.
Dalam penjualan global, market share jam cerdas saat ini dikuasai oleh Apple yang mencatat penjualan Apple Watch sebanyak 9,2 juta unit. Berkat desain dan fitur yang lengkap, perangkat itu pun meraih pangsa pasar sebesar 22,1 persen.
Posisi kedua ditempati oleh Huawei yang mencatat penjualan sebanyak 4,6 juta unit dan diikuti oleh Xiaomi yang menjual wearable device sebanyak 4,2 juta unit. Sementara itu, Samsung harus rela berada pada posisi empat dengan penjualan hanya 3,4 juta unit.