Rabu 29 Jun 2022 05:59 WIB

Di Bandung Ternyata Ada Kampung Inggris yang Digandrungi Milenial, Ini Lokasinya

Kegiatan pembelajaran di kampung Inggrisnya tak monoton dan materi selalu up to date.

Red: Agus Yulianto
Di Kota Bandung, ada juga loh Kampung Inggris. Tepatnya, di Kampung Inggris Bandung E-PLC yang mengusung metode pembelajaran bahasa Inggris yang interaktif.
Foto: Istimewa
Di Kota Bandung, ada juga loh Kampung Inggris. Tepatnya, di Kampung Inggris Bandung E-PLC yang mengusung metode pembelajaran bahasa Inggris yang interaktif.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kemampuan menguasai bahasa Inggris saat ini sudah menjadi keharusan bagi generasi muda di era pesatnya perkembangan teknologi. Sehingga, tidak dapat dipungkiri bahwa perkembangan teknologi yang sangat pesat ini membuat bahasa Inggris menjadi salah satu kemampuan wajib yang perlu dikuasai oleh generasi muda dalam bidang pekerjaan maupun menuntut ilmu.

Di Kota Bandung, ada juga loh Kampung Inggris. Tepatnya, di Kampung Inggris Bandung E-PLC yang mengusung metode pembelajaran bahasa Inggris yang interaktif. 

Menurut Head of Marketing Kampung Inggris Bandung E-PLC, Ridwan Fuady, pihaknya berfokus pada target anak muda umur 18-24 tahun serta para pekerja produktif umur 25-30 tahun. Kata dia, kegiatan pembelajaran di kampung Inggrisnya tidak monoton dan materi selalu up to date yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari. 

"Kami pun merekrut pengajar-pengajar kompeten di usia produktif," ujar Ridwan, dalam keterangannya yang diterima Republika.co.id, Selasa (28/6/2022).

Baca juga : Wali Kota: Holywings di Bandung Tutup Permanen

Lokasi Kampung Inggris E-PLC, kata dia, cukup strategis terletak di jalan Purnawarman No 70 dan dikelilingi oleh beberapa universitas ternama di Kota Bandung.

Kampung Inggris Bandung E-PLC, kata dia, saat ini telah berhasil mencetak lebih dari 16.000 alumni yang berkualitas dalam penguasaan bahasa Inggris dalam kurun waktu 10 tahun. Metode pembelajaran offline class dan online class dengan berbagai pilihan program dari pemula hingga mahir yang terdiri dari kelas pemula (rookie), grammar, speaking hingga TOEFL Preparation. 

"Salah satu program yang best seller dan digemari oleh para anak muda dan para pekerja adalah Rookie Class & Speaking Class," katanya.

Menurut Ridwan, kampung Inggrisnya banyak diminati oleh kalangan anak muda hingga para pekerja. Karena, pihaknya menyesuaikan materi dan cara mengajar sesuai dengan tipe pembelajaran yang disukai oleh anak muda.

"Kampung Inggris Bandung E-PLC hanya merekrut tenaga pengajar dengan umur maksimal 35 tahun dengan rata-rata skor TOEFL di atas 550 untuk tetap menjaga vibes anak muda yang selalu up to date. Ditambah materi yang disesuaikan dengan kehidupan sehari-hari, membuat para siswa tidak merasa bosan karena dapat langsung diimplementasikan pada kehidupan sehari-hari,” papar Ridwan.

Baca juga : Holywings Bandung Inisiatif Angkat Kaki

Menurut salah satu siswa Speaking 2, Wulan Putri, dirinya memilih E-PLC karena sebagai seorang fresh graduate Public Relation yang banyak berinteraksi dengan banyak orang. Jadi, sangat perlu untuk mengasah kemampuannya berbicara dalam bahasa Inggris.

“Aku seorang fresh graduate jurusan Public Relation, kerjaan aku nanti kan pasti berinteraksi sama banyak orang jadi butuh banget lancar ngomong bahasa Inggris. Nah maka dari itu, aku ningkatin skill bahasa Inggris dengan ambil program Speaking 2. Pas pertama kali join ternyata kelasnya seru banget karena coach nya asik terus materinya gampang buat dicerna karena relate banget dengan kehidupan sehari-hari," papar Wulan. 

Sementara menurut Aulia Kintan, Gap Year, siswa Rookie, Speaking, dan Grammar dirinya memilih les bahasa Inggris untuk mengisi waktu luang sebelum memasuki dunia perkuliahan.

“Selain untuk persiapan kuliah aku juga merasa bahasa Inggris di zaman sekarang sebagai bahasa yang digunakan untuk komunikasi sehari hari," katanya. 

Kampung Inggris Bandung E-PLC menjadi incaran para anak muda terbukti saat pembukaan periode Offline Class bulan Juni 2022, pendaftar mencapai hampir 300 orang dalam satu periode yang didominasi oleh pendaftar umur 18-30 tahun.

Hal tersebut membuktikan bahwa saat ini, generasi muda telah melek akan perlunya skill bahasa Inggris yang mumpuni dalam menunjang kehidupan di dunia pekerjaan maupun menuntut ilmu.

Baca juga : Rekor Baru, untuk Pertama Kalinya Danpaspampres dari Kopasgat TNI AU

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement