Selasa 12 Jul 2022 22:38 WIB

Hyundai akan Bangun Pabrik Mobil Listrik Pertama di Korea

Hyundai membuat rencana tersebut di tengah negosiasi upah yang sedang berlangsung.

Pabrik Hyundai.
Foto: Flickr
Pabrik Hyundai.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hyundai Motor Co. berencana membangun pabrik khusus untuk kendaraan listrik (EV) pertama di Korea Selatan. Perusahaan itu menargetkan untuk produksi pada tahun 2025, kata serikat pekerja pembuat mobil yang mengutip pimpinannya, sebagaimana disiarkan Reuters, Selasa (12/7/2022).

Sebelumnya pada Mei, Hyundai Motor Group yang menaungi Hyundai Motor dan Kia Corp mengumumkan rencananya untuk berinvestasi sebesar 63 triliun won (sekitar Rp 721,5 triliun) di Korea Selatan hingga tahun 2025.

Baca Juga

Hyundai Motor tidak segera memberikan komentar. Namun, serikat pekerja mengatakan bahwa perusahaan membuat rencana tersebut di tengah negosiasi upah yang sedang berlangsung.

Diketahui pada awal bulan ini, serikat pekerja Hyundai Motor di Korea Selatan mengancam mogok kerja untuk pertama kalinya dalam empat tahun. Aksi tersebut menuntut kenaikan upah sekaligus merupakan bentuk protes karena manajemen lebih memprioritaskan investasi luar negeri.

Produsen mobil terbesar Korea Selatan itu pada Mei lalu mengatakan pihaknya berencana untuk menginvestasikan 5,5 miliar dolar AS (sekitar Rp 82,5 triliun) untuk membangun fasilitas manufaktur EV dan baterai di Georgia. Fasilitas tersebut dijadwalkan akan mulai dibangun pada 2023 dan memulai produksi komersial pada paruh pertama tahun 2025.

sumber : antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement