Selasa 26 Jul 2022 10:53 WIB

Pemkot Solo Sediakan 10 Ribu Kursi Gratis untuk ASEAN Para Games 2022

Rima berharap dengan keterbatasan biaya, kemeriahan gelaran tidak berkurang.

Rep: C 02/ Red: Endro Yuwanto
 Sekretaris Jenderal National Paralympic Committee (NPC) Indonesia, Rima Ferdianto.
Foto: Muhammad Noor Alfian
Sekretaris Jenderal National Paralympic Committee (NPC) Indonesia, Rima Ferdianto.

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Beberapa artis kenamaan ibu kota akan tampil dalam pembukaan ASEAN Para Games 2022 pada 30 Juli di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah. Selain itu ada tiket gratis untuk masyarakat.

Sekjen National Paralympic Committee (NPC), Rima Ferdianto mengatakan, acara akan dimeriahkan beberapa artis baik secara penampil atau pembawa acara. Namun, ia mengatakan perlu konfirmasi dan seleksi terlebih dahulu terhadap para artis yang akan tampil.

Baca Juga

“Itu to be confirm, jadi banyak alternatifnya. Cuma kan ini mereka harus dikontak dulu availability-nya tapi tadi bahkan banyak sih pilahannya untuk artis sebagai MC atau penyanyinya,” kata Rima, Selasa (26/7/2022).

Rima melanjutkan, untuk kapasitas penonton sekitar lima puluh persen dari total 22 ribu kursi yang tersedia di Stadion Manahan. Namun, diperlukan juga izin dari Satgas Covid-19.

“Untuk penonton akan disediakan sekitar 10.000 orang, jadi memenuhi dari separuh total kapasitas yang tersedia dan semuanya gratis. Nah ini sedang kami godog dengan Satgas Covid-19 BNPB maupun kemenkes karena kalau memang statusnya naik maka kami mengikuti kebijakan Satgas Covid-19 yang paling mutahir,” jelas Rima.

Selain itu, Rima mengatakan secara garis besar adalah sinergi dengan pelaku seni lokal. Ia juga menyarankan untuk sebanyak mungkin melibatkan pelaku seni di setiap segmennya.

“Bahwa yang paling penting bagi Pak Wali Kota adalah banyak keterlibatannya seniman Solo. Khususnya di opening dan closing. Jadi beliau paling menekankan di semua segmen itu harus sebanyak mungkin melibatkan pekerja dan seniman Solo," jelas Rima.

Rima berharap dengan keterbatasan biaya yang ada kemeriahan gelaran tidak berkurang. Bahkan, tidak kalah saing dengan pagelaran besar lainnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement