REPUBLIKA.CO.ID, PADANG — Sebanyak dua ribu lebih warga Nagari Sungai Jambu, Kecamatan Pariangan, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, mengikuti kegiatan acara jalan santai. Kegiatan ini menjadi puncak acara untuk merayakan kemerdekaan Indonesia ke-77 yang digelar pada Kamis (18/8) lalu.
Wali Nagari Sungai Jambu, Wilmen ST, mengaku sangat bersyukur sekaligus bangga dengan partisipasi ribuan warganya.
“Ini menjadi kali pertama perayaan terbesar yang digagas oleh pemerintahan Nagari Sungai Jambu yang bekerja sama dengan masyarakat dan perantau. Tentunya ini memberikan motivasi besar buat kami dalam menghimpun lagi semangat kebersamaan untuk membangun nagari,” katanya dalam keterangannya kepada Republika.co.id di Jakarta, Jumat (19/8).
Kegiatan yang dimulai sejak pukul 08.00 WIB ini melibatkan empat jorong yang ada di dalam kenagarian Sungai Jambu. Keempat jorong itu adalah Sungai Jambu, Labuatan, Batur dan Bulan Sarik Jambak Ulu. Kegiatan ini menghadirkan sejumlah perangkat pemerintahan, mulai dari Sekretaris Camat Mulkahiri, Kapolsek serta Danramil dari Kecamatan Pariangan.
“Ini menjadi kegiatan positif, terutama untuk mendorong tumbuhnya optimisme setelah negeri ini dilanda Covid dalam beberapa tahun terakhir. Tentunya kebersamaan dan partisipasi warga semacam inilah yang kelak membawa kita bangkit dan nagari memiliki peran penting dalam membawa Indonesia pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat,” tutur Mulkahiri.
Hal yang sama juga disampaikan Kapolsek Pariangan, Iptu Kamaluddin. Ia berpesan kebersamaan warga menjadi kunci untuk melahirkan ketertiban dan keamanan wilayah. “Pendekatan semacam inilah yang dibutuhkan untuk merawat kebersamaan kita semua,” ujarnya.
Dalam acara jalan santai ini, panitia penyelenggara juga memberikan santunan kepada anak yatim. “Kegiatan ini memberikan pula hadiah grandprize berupa satu unit sepeda motor. Kami juga mengucapkan terima kasih karena kegiatan yang menghabiskan dana Rp 35 juta ini, semua dananya bersumber dari partisipasi masyarakat Sungai Jambu dan para perantau dari berbagai daerah,” ujar Valderit D. Cantri perwakilan panitia.
