REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali turut memberikan pendapatnya tentang masa jabatan Shin Tae-yong (STY) sebagai pelatih timnas sepakbola Indoenesia. Ia menilai ada progres yang bagus sejak timnas ditangani oleh pelatih asal Korea Selatan itu.
STY memegang timnas U-19 hingga senior. Polesan STY memberikan dampak nyata terhadap permainan timnas Indonesia mulai dari mental bertanding dan organisasi permainan. Ia sukses meloloskan timnas senior dan U-20 ke Piala Asia. Oleh karena itu banyak pecinta sepakbola Indonesia mendesak PSSI agar memperpanjang kontraknya.
“Sebaiknya memang tidak diganti-ganti,” kata Menpora di sela-sela melepas timnas sepakbola amputasi Indonesia ke Piala Dunia 2022 Turki, di Gedung Kemenpora, Jakarta, Selasa (27/9/2022).
Kendati demikian Menpora tak ingin ikut campur mengenai masa depan STY di timnas Indonesia. Pasalnya, hal tersebut merupakan kewenangan PSSI. Kontrak STY sejatinya masih akan berakhir hingga Piala Dunia U-20 berakhir pada 2023.
Namun ekpektasi masyarakat Indonesia terhadap STY yang dinilai akan mampu membawa perubahan ke arah lebih baik membuat PSSI mendesak agar memperpanjang kontrak sang pelatih. Ada banyak alasan yang menjadi dasar agar PSSI memperpanjang kontraknya diantaranya permainan timnas yang meningkat.
Namun beberapa hari lalu STY belum ingin membahas kontraknya di timnas Indonesia. Ia masih akan fokus mempersiapkan timnas senior di FIFA Matchday kedua melawan Curacao. Pada pertemua pertama di GBLA Bandung, Indonesia menang 3-2 atas Curacao.