REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyerang Arkadiusz Milik mengungkapkan dirinya sudah diincar oleh Juventus ketika masih membela Napoli sebelum memutuskan pindah ke klub Liga Prancis Marseille. Dikutip dari Football Italia, Senin (24/10/2022), Milik menjelaskan saat itu antara ia dan Juventus tidak menemui kesepakatan sehingga pada akhirnya dirinya memilih pergi ke Marseille.
"Juventus telah mengejar saya sejak saya berada di Napoli, tapi saat itu tidak mungkin untuk menemukan kecocokan. Kami senang untuk menemukan satu sama lain hari ini," terang Milik.
Pemain asal Polandia itu menjelaskan, tidak merasa kesulitan untuk kembali bermain di Italia karena telah memiliki pengalaman serta kemampuan berbahasa yang baik.
Selain itu, ia juga menjelaskan perbedaan bermain di Italia dan Prancis yang menurutnya memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Namun ia tidak menemui kesulitan ketika kembali bermain di negeri Piza.
"Saya berbicara bahasa Italia dengan baik dan itu adalah keuntungan penting. Saya tidak memiliki masalah mengerti pelatih dan semua instruksi yang dia berikan kepada saya," jelas Milik.
"Di sini di Italia ada banyak soal taktik, baik di latihan dan pertandingan. Di Prancis, di sisi lain, ada banyak ruang untuk pemain cepat, atau pemain sayap yang banyak berlari," sambung dia.
"Di Marseille, saya melakukannya dengan baik, tapi saya bisa melakukannya lebih baik dan saya tahu itu. Terkadang, bagaimanapun, untuk melakukan lebih baik, terutama dengan karakteristik saya, kamu membutuhkan orang baik di sekitar, yang juga bermain untukmu," katanya.
Pemain berusia 28 tahun itu tercatat didatangkan Juventus pada bursa transfer pemain musim panas ini dengan status pinjaman dari Marseille. Kedatangannya menambah penyerang berpengalaman di dalam skuad asuhan Massimiliano Allegri tersebut.
Pada musim inim Milik menjadi salah satu tumpuan lini depan Juventus. Ia telah mencatatkan 11 penampilan dengan sumbangan empat gol di berbagai ajang dengan total 569 menit bermain.