Rabu 09 Nov 2022 09:56 WIB

Ikuti Pameran UMKM, Mitra Binaan Pertamina Raup Total Omzet Puluhan Juta Rupiah

Enam mitra binaan Pertamina yang ikut pameran memperoleh omzet total Rp 65 juta

Mitra binaan Pertamina mengikuti pameran Batikcraft & Foodstival pada 3-7 November di Mall Ciputra Semarang yang diselenggarakan oleh Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Jawa Tengah dan Pameran Jogja Halal Festival pada 3-6 November di Jogja Expo Center Booth yang diselenggarakan oleh Masyarakat Ekonomi Syariah (MES).
Foto: Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Tengah
Mitra binaan Pertamina mengikuti pameran Batikcraft & Foodstival pada 3-7 November di Mall Ciputra Semarang yang diselenggarakan oleh Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Jawa Tengah dan Pameran Jogja Halal Festival pada 3-6 November di Jogja Expo Center Booth yang diselenggarakan oleh Masyarakat Ekonomi Syariah (MES).

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Sebagai bentuk pembinaan dan pengembangan usaha mikro dan kecil, Pertamina mendorong pelaku usaha yang merupakan mitra binaan dalam Program Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil (PPUMK) untuk mengikuti ajang pameran UMKM. Dua kegiatan pameran di antaranya, Pameran Batikcraft & Foodstival pada 3-7 November di Mall Ciputra Semarang yang diselenggarakan oleh Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Jawa Tengah dan Pameran Jogja Halal Festival pada 3-6 November di Jogja Expo Center Booth yang diselenggarakan oleh Masyarakat Ekonomi Syariah (MES).

Area Manager Communication, Relations, & CSR Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga, Brasto Galih Nugroho, mengungkapkan ada enam mitra binaan Pertamina yang diikutsertakan pada dua pameran tersebut dan memperoleh total omzet sekurangnya Rp 65 juta.

Baca Juga

“Tiga mitra binaan yang mengikuti pameran Batikcraft dan Foodstival, di antaranya Muria Batik dari Kabupaten Kudus, Dewi Batik dari Kabupaten Boyolali, dan Batik Sekar Asih dari Kota Surakarta. Sementara 3 lainnya yang mengikuti pameran Jogja Halal Fest semua berasal dari Daerah Istimewa Yogyakarta, di antaranya Lumpia Semarang Bu Nana, Griya Coklat Surgiyanti, dan KSE Food,” pungkasnya seperti dalam siaran pers, Rabu (9/11/2022).

photo
Mitra binaan Pertamina mengikuti pameran Batikcraft & Foodstival pada 3-7 November di Mall Ciputra Semarang yang diselenggarakan oleh Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Jawa Tengah dan Pameran Jogja Halal Festival pada 3-6 November di Jogja Expo Center Booth yang diselenggarakan oleh Masyarakat Ekonomi Syariah (MES). - (Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Tengah)

Brasto menambahkan keikutsertaan pelaku usaha tersebut difasilitasi oleh Pertamina sebagai bentuk pembinaan yang dijalankan kepada mitra binaan. “Selain memberikan bantuan pendanaan atau permodalan berupa pinjaman, kami juga melakukan pendampingan dan pembinaan agar mitra binaan yang merupakan pelaku usaha mikro dan kecil untuk meningkatkan kapasitas dan mampu bersaing menjadi tangguh dan mandiri, salah satunya melalui kegiatan-kegiatan pameran UMKM,” ujar Brasto.

Dia menjelaskan PPUMK yang dijalankan Pertamina diatur dalam Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) nomor 6 tahun 2022. “Melalui PPUMK, pelaku usaha mikro dan kecil dapat memperoleh bantuan pendanaan atau permodalan usaha berupa pinjaman dengan nilai maksimal Rp 250 juta dengan jasa administrasi sebesar tiga persen atau margin syariah setara jasa administrasi sebesar tiga persen. Adapun pengembalian pengembalian maksimal selama 3 tahun dengan syarat-syarat tertentu,” imbuh Brasto.

Aryatie selaku pemilik usaha Batik Sekar Asih mengaku senang dengan keikutsertaan usahanya dalam ajang pameran yang difasilitasi Pertamina. “Alhamdulillah selama lima hari di pameran ini omzetnya sampai sekitar Rp 20 juta. Selain itu di pameran ini juga saya terima pesanan untuk seragam dari salah satu instansi di Jawa Tengah,” kata Aryantie.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement