REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester United (MU) Erik ten Hag menjelaskan gelaran Piala Dunia 2022 Qatar menghadirkan berkah tersendiri. Pasalnya, ia memiliki waktu untuk mengelola beberapa persoalan dalam tim.
"Kami memiliki banyak pemain pergi ke Piala Dunia dan kami senang, karena berarti kami memiliki pemain berkelas," kata Ten Hag menjelaskan dilansir laman resmi MU, Kamis (10/11/2022).
Ten Hag mengadakan sesi konferensi pers bersama penggemar MU di Carrington, di mana para pendukung melemparkan pertanyaan tentang berbagai topik.
Salah satu persoalan yang dipertanyakan merupakan jeda Piala Dunia 2022 untuk keberlangsungan klub. Pasalnya, hajatan empat tahunan tersebut digelar pada tengah kompetisi Eropa bergulir.
Akan tetapi bagi Ten Hag, jeda Piala Dunia menghadirkan nilai positif untuknya agar bisa lebih leluasa untuk memberikan materi lebih dalam kepada pemain-pemain yang tetap tinggal di klub, tidak ikut bergabung dengan negaranya.
"Jadi mereka akan memiliki waktu istirahat yang singkat tetapi kemudian kami akan pergi ke kamp pelatihan di Cadiz, kami akan memainkan permainan, dan merencanakan beberapa persoalan terakhir untuk menjadi lebih baik," sambung juru taktik asal Belanda.
Ten Hag juga mengakui, Piala Dunia pertengahan musim akan memberinya kesempatan untuk melihat secara serius beberapa pemain akademi yang menjanjikan.
"Itu juga bisa memberi kami kesempatan. Kami berbicara tentang pemain muda, kami akan mengamati dan membawa mereka ke tim utama," kata Ten Hag.
Saat ini Ten Hag dan pasukannya tengah bersiap menghadapi Aston Villa pada putaran ketiga Piala Carabao 2022/2023 di Stadion Old Trafford, Jumat (11/11/2022) dini hari WIB. Setelah itu, Iblis Merah akan melakoni partai terakhir sebelum jeda Piala Dunia melawan Fulham pada 13 November.