Selasa 22 Nov 2022 03:59 WIB

In Picture: Mendag Hadiri Munas HIPMI XVII di Solo

Mendag mengklaim tingkat inflasi di Indonesia relatif rendah diantara negara G20..

Red: Mohamad Amin Madani

Menteri Perdagangan (Mendag RI) Zulkifli Hasan bersama dengan Menteri BUMN, Erick Thohir, dan Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid menghadiri Musyawarah Nasional Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Munas HIPMI) XVII di Solo, Jawa Tengah, Senin, (21/11/2022). (FOTO : Dok. Kemendag)

Menteri Perdagangan (Mendag RI) Zulkifli Hasan menghadiri Musyawarah Nasional Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Munas HIPMI) XVII di Solo, Jawa Tengah, Senin, (21/11/2022). (FOTO : Dok. Kemendag)

Menteri Perdagangan (Mendag RI) Zulkifli Hasan bersama dengan Menteri BUMN, Erick Thohir, Menteri Investasi/Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia, dan Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid menghadiri Musyawarah Nasional Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Munas HIPMI) XVII di Solo, Jawa Tengah, Senin, (21/11/2022). (FOTO : Dok. Kemendag)

inline

REPUBLIKA.CO.ID,SOLO -- Menteri Perdagangan (Mendag RI) Zulkifli Hasan bersama dengan Menteri BUMN, Erick Thohir, Menteri Investasi/Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia, dan Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid menghadiri Musyawarah Nasional Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Munas HIPMI) XVII di Solo, Jawa Tengah, Senin, (21/11/2022). 

Dalam sambutanyna, Mendag Zulhas begitu ia disapa mengungkapkan bahwa tingkat inflasi di Indonesia relatif rendah diantara negara G20 yaitu sebesar 5,7 persen.

Mendag Zulhas juga mengatakan bahwa  pertumbuhan  ekonomi Indonesia tumbuh sebesar 5,72 persen di Kuartal ketiga.  Neraca perdagangan Indonesia juga mengalami surplus 29 bulan berturut-turut. 

Mendag pun berharap melalui Munas HIPMI XVII ini kolaborasi para wirausaha muda di Indonesia akan semakin erat. Sehingga, kata Mendag, dapat mewujudkan ekonomi tangguh dan responsif dalam menghadapi dinamika global.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement