Rabu 07 Dec 2022 12:31 WIB

Tim Gegana Jinakkan Bom Kedua di Polsek Astanaanyar

Total bom keseluruhan sampai saat ini terdapat dua bom. Satu bom ada di tubuh pelaku, satu lagi berada di lokasi di sekitar ledakan.

Rep: Arie Lukihardianti bandung 24jam/ Red: Partner
.
.

Suasana di Polsek Astanaanyar/Humas Pemkot Bandung
Suasana di Polsek Astanaanyar/Humas Pemkot Bandung

BANDUNG---Pelaku bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar, Rabu, 7 Desember 2022 ternyata tak hanya membawa satu bom. Tim gegana, menemukan bom kedua.

Bom tersebut lalu dijinakkan, ledakannya terdengar pukul 10.45 WIB. Bahkan, terdengar hingga radius lebih dari 200 meter.

Hal itu, seusai tiga kali percobaan penjinakan bom. Akhirnya, bom pun meledak di percobaan ketiga. Suara tim gegana terdengar dari jarak 50 meter.

Hal ini juga diakui Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo.

Kombes Pol Ibrahim mengatakan, ada benda yang dicurigai sebagai bahan peledak dan sudah dilakukan disposal dengan melakukan peledakan di lokasi.

"Jadi memang ada benda yang dicurigai bahan peledak juga, sudah dilakukan disposal dengan melakukan peledakan di sini. Terkait dengan bahan tersebut, itu dilakukan verifikasi lagi," ujar Ibrahim.

Sehingga, kata dia, total bom keseluruhan sampai saat ini terdapat dua bom. Satu bom ada di tubuh pelaku, satu lagi berada di lokasi di sekitar ledakan.

"Sudah dilakukan penyisiran oleh tim gegana dan sterilisasi beberapa area jangan sampai ada benda lain yang rawan meledak," katanya.

Selain melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan sterilisasi oleh tim gegana, polisi juga meningkatkan kewaspadaan di lingkungan masyarakat.

"Penelusuran pelaku akan kita lakukan pengecekan. Masyarakat tidak perlu cemas. Karena petugas bergerak cepat untuk melakukan penanganan," katanya.

Sampai saat ini masih belum diketahui jenis bom yang digunakan oleh pelaku bom bunuh diri. Info tersebut masih dalam penyelidikan tim kepolisian.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement