REPUBLIKA.CO.ID, KARACHI -- Setidaknya lima warga negara China dan pengemudi lokal mereka tewas dalam bom bunuh diri di barat laut Pakistan pada Selasa, demikian menurut polisi. Insiden terorisme itu terjadi di distrik Shangla di barat laut provinsi Khyber Pakhtunkhwa.
Tepatnya, ketika seorang pembom bunuh diri menabrakkan mobilnya yang berisi bahan peledak ke arah kendaraan yang membawa WN China, dan lainnya, kata Mohammad Ali, wakil inspektur jenderal wilayah Malakund, yang mencakup distrik Shangla, kepada wartawan. Disebutkan, insinyur China sedang dalam perjalanan dari Islamabad ke kamp mereka di Dasu di distrik Kohistan Atas di provinsi Khyber Pakhtunkhwa saat insiden tersebut terjadi.
Hingga saat ini, belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut. Namun, Tehreek-e-Taliban Pakistan (TTP), sebuah organisasi payung bagi beberapa kelompok militan yang beroperasi di Pakistan, telah dikaitkan dengan serangan terhadap pekerja China dalam serangan teror di masa lalu di wilayah tersebut.
Pada Juli 2021, sembilan warga negara China tewas dalam serangan bunuh diri di distrik Upper Kohistan di provinsi tersebut.