Kamis 15 Dec 2022 07:30 WIB

Ahli Jelaskan Hasil Poligraf Sambo dan Putri

Hasil poligraf kelima terdakwa berada pada akurasi 93 persen.

Rep: republika.id/ Red: republika.id
.
.

JAKARTA -- Hasil poligraf atau tes kejujuran mengindikasikan terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi berbohong dalam memberikan keterangan dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat (J). Ahli Poligraf Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri, Aji Febriyanto Ar-Rosyid mengungkapkan, skoring test poligraf dua terdakwa pada September 2022, mendapatkan hasil minus. Rosyid menjadi...

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement