Kamis 22 Dec 2022 05:50 WIB

Infografis: Kontribusi Besar Himbara bagi Kinerja BUMN Kuartal III

Kuartal III jadi pertumbuhan tertinggi sepanjang sejarah Himbara dari semua kinerja

Foto: Republika
Kontribusi Besar Himbara bagi Kinerja BUMN

REPUBLIKA.CO.ID, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyampaikan peningkatan kinerja himpunan bank negara (Himbara). Bahkan, Kemen BUMN menilai kuartal III jadi pertumbuhan tertinggi sepanjang sejarah Himbara dari semua aspek kinerja.

Salah satunya adalah sumbangsih laba bersih bagi BUMN Kuartal III. Berikut data Kementerian BUMN:

1. Kontribusi 55 Persen bagi laba bersih BUMN

Laba bersih Himbara hingga kuartal III 2022 sudah mencapai Rp 85,9 triliun atau tumbuh 80,7 persen yoy dari periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 47,6 triliun. Himbara menyumbang 55 persen dari total laba bersih konsolidasi BUMN yang mencapai Rp 155 triliun per kuartal III 2022.

2. Kontribusi 61 persen total Dividen BUMN

Kontribusi Himbara berupa pajak dan dividen kepada negara mencapai Rp 64 triliun per kuartal III 2022 atau meningkat 19,3 persen dari kuartal III 2021 yang sebesar Rp 53,6 triliun. Khusus untuk dividen, kontribusi Himbara capai Rp 24,6 triliun

3. Kredit Himbara dorong pembukaan 52,87 Juta Lapangan Kerja

Sejumlah program Himbara yang berdampak signifikan dalam pembukaan lapangan kerja, meliputi program PNM Mekaar dan ULaMM sebanyak 13,5 juta lapangan kerja, Pegadaian dengan 4,41 juta, serta program KUR BRI sebanyak 32,1 juta, KUR Mandiri dengan 1,55 juta, KUR BNI dengan 1,25 juta dan KUR BTN sebanyak 6,3 ribu.

sumber: Republika.co.id pengolah: Ichsan Emrald Alamsyah

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement