Senin 26 Dec 2022 12:48 WIB

Bocah 12 Tahun Tewas Tertabrak KRL di Tangerang

Korban merupakan warga yang tinggal tidak jauh dari area perlintasan kereta.

Rep: Eva Rianti / Red: Ratna Puspita
Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan kereta rel listrik (KRL) terjadi di Jambe, Kabupaten Tangerang, Banten, Senin (26/12/2022) pagi.
Foto: Antara
Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan kereta rel listrik (KRL) terjadi di Jambe, Kabupaten Tangerang, Banten, Senin (26/12/2022) pagi.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan kereta rel listrik (KRL) terjadi di Jambe, Kabupaten Tangerang, Banten, Senin (26/12/2022) pagi. Dalam kecelakaan tersebut, seorang bocah yang tengah bermain di sekitar area penyeberangan KRL meninggal dunia akibat tertabrak badan kereta. 

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang Abdul Munir mengatakan, kecelakaan itu terjadi pada sekira pukul 08.30 WIB, tepatnya di Kampung Lebak Panas RT 10 RW 05, Desa Daru, Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang, Banten. Korban merupakan warga yang tinggal tidak jauh dari area perlintasan kereta. 

Baca Juga

"Korban jiwa satu orang tertabrak kereta, nama korban Fikih, 12 tahun, jenis kelamin laki-laki. Alamat korban di Perumahan Daru Permai RT 25 RW 05, Kampung Lebak Panas, Desa Daru, Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang," kata Munir kepada wartawan, Senin (26/12/2022). 

Munir menjelaskan kronologis kecelakaan tersebut bermula saat korban sedang bermain tidak jauh dari rumahnya. Tiba-tiba, ibu dari korban memanggil korban sehingga korban beringsut berlari ke arah rel kereta untuk menyeberang. 

"Sesaat kemudian KRL dari Jakarta menuju Rangkasbitung melintas, korban langsung tertabrak dan meninggal dunia di tempat," ujarnya. 

Tim dari BPBD serta sejumlah personel kepolisian langsung datang ke TKP usai mendapatkan laporan untuk melakukan proses evakuasi terhadap jasad korban. Evakuasi berlangsung selama sekitar 2 jam, yakni dari 09.15 WIB hingga 11.10 WIB. 

"Setelah dievakuasi oleh pihak Polsek Tigaraksa beserta anggota BPBD Kabupaten Tangerang dan masyarakat sekitar lokasi, kemudian korban dibawa oleh ambulans menuju RSU Balaraja oleh Polsek Tigaraksa beserta orang tuanya," terangnya. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement