Selasa 05 Aug 2025 11:34 WIB

Wagub Banten: MTQ Tumbuhkan Cinta kepada Alquran

Wagub Banten dorong generasi Qurani lewat MTQ Kota Tangsel 2025.

Dimyati Natakusumah.
Foto: Antara/Devi Nindy
Dimyati Natakusumah.

REPUBLIKA.CO.ID, SERANG -- Wakil Gubernur Banten A Dimyati Natakusumah mendorong pembentukan generasi Qurani yang siap menyongsong Indonesia Emas lewat Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) sebagai sarananya.

“Tujuan utama MTQ adalah menumbuhkan kecintaan terhadap Al Quran. Setelah itu memahami, dan kemudian mengamalkan nilai-nilai yang diajarkan,” ujar Dimyati dalam keterangannya di Kota Serang, Selasa.

Baca Juga

Dimyati sempat membuka MTQ XVI Tingkat Kota Tangerang Selatan, Senin (4/8) malam.

Ia menegaskan bahwa MTQ bukan sekadar ajang lomba, melainkan bagian dari upaya sistematis membangun karakter generasi muda. “Sehingga kemudian tumbuhlah generasi Qurani, generasi Indonesia Emas yang siap menyongsong masa depan,” lanjutnya.

Pemprov Banten, kata Dimyati, tengah menyiapkan kebijakan muatan lokal (mulok) pembelajaran Al Quran di sekolah-sekolah. Ia berharap langkah tersebut juga diterapkan oleh seluruh pemerintah daerah di Provinsi Banten.

“Anak-anak harus dibekali sejak dini dengan Al Quran. Dekat dengan Al Quran akan menjaga spiritual, emosi, dan perilaku mereka,” kata dia.

Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie menyatakan MTQ merupakan bagian dari visi pemerintah daerah untuk menciptakan generasi religius. “Selain mempererat ukhuwah islamiyah, MTQ ini juga menjadi momen untuk mencari bibit unggul yang membawa nama baik Tangsel,” ujarnya.

MTQ XVI Tingkat Kota Tangsel berlangsung 3–6 Agustus 2025. Sebanyak tujuh kafilah dari seluruh kecamatan ambil bagian dalam 36 cabang lomba yang tersebar di lima arena pelaksanaan.

Ajang tahunan ini menjadi ruang strategis untuk memperkuat syiar Islam dan membumikan Al Quran di tengah masyarakat urban.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ لِنْتَ لَهُمْ ۚ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى الْاَمْرِۚ فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ
Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.

(QS. Ali 'Imran ayat 159)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement