Sabtu 31 Dec 2022 18:45 WIB

Lini Belakang Persebaya Jadi Fokus Evaluasi Aji Santoso

Persebaya Surabaya sudah kebobolan 21 gol dalam 17 laga.

Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso.
Foto: DOK MEDIA PERSIJA
Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lini belakang Persebaya Surabaya yang dinilai kurang memuaskan menjadi fokus evaluasi bagi sang pelatih Aji Santoso. Ini setelah Persebaya melakoni paruh pertama kompetisi Liga 1 Indonesia 2022/2023 dengan catatan kebobolan 21 gol dalam 17 laga.

Kondisi tersebut cukup mewakili penilaian Aji bahwa lini belakang Bajul Ijo belum solid. Oleh karena itu, lini belakang bakal menjadi aspek utama yang akan diperbaiki oleh sang mantan pemain tim nasional Indonesia bersama jajaran tim pelatih Persebaya menyongsong putaran kedua Liga 1 yang rencananya mulai bergulir Januari 2023 besok.

Baca Juga

"Semua sektor harus perlu dibenahi terutama pemain belakang juga akan saya tata harus lebih kuat lagi karena kami banyak kebobolan," kata Aji dalam laman resmi Liga 1, Sabtu (31/12/2022).

Selain lini belakang, Aji menjelaskan lini depan Persebaya juga belum tampil memuaskan, termasuk ketika memanfaatkan peluang di depan gawang.

"Masalah gol juga masih minim bahkan kami minus dari gol itu. Tapi sepak bola itu kemasukan banyak juga bukan karena pemain belakang atau pemain depan kurang cetak gol," jelas Aji. "Kami evaluasi secara menyeluruh tapi yang jelas kami akan menambah kekuatan untuk bisa bersaing lagi di putaran kedua."

Saat ini Persebaya berada di peringkat ke-10 klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan torehan 22 poin dari 17 pertandingan.

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 10 6 3 1 16 10 21
2 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 10 6 3 1 9 4 21
3 Persib Bandung Persib Bandung 10 5 5 0 18 10 20
4 Bali United Bali United 10 6 2 2 16 8 20
5 Persija Persija 10 5 3 2 15 6 18
sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement