REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Pendakwah Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah berpesan, jika Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok Selatan ingin daerahnya maju, harus fokus membangun pendidikan. Dia mengatakan, Pemkab Solok Selatan bisa menjadikan kepemimpinan Umar Bin Khattab sebagai suri teladan dalam membangun daerah.
Selama pemerintahannya, sambung dia, Umar Bin Khattab mengutamakan membangun akhlak, agama dan budi pekerti. "Bupati Solok Selatan, jika ingin menjadikan warganya pintar dan berakal, harus fokus utamanya pada pendidikan," katanya di Gelanggang Olahraga (GOR) Rimbo Tangah, Kecamatan Sangir, Kabupaten Solok Selatan, Sumatra Barat, Kamis (5/1/2023).
Menurut Gus Miftah, Kemajuan sebuah bangsa dilihat dari pendidikan. "Kalau Solok Selatan ingin maju, warganya harus berpendidikan. Gak ada lagi cerita anak gak sekolah, karena gak ada biaya," ujarnya saat memberi tausiah tabligh akbar hari jadi ke-19 Kabupaten Solok Selatan.
Gus Miftah menganggap, pendidikan menjadi tanggung jawab bersama, bukan hanya kepala daerah atau pemerintah. "Dulu, saya berangkat dari Lampung ke Yogyakarta untuk kuliah, ibu saya tak bisa memberi biaya. Ibu saya berpesan, jangan sampai karena orang tuamu tak punya biaya, kamu putus sekolah. Setiap ibu saya selesai sholat, saya dikirimi shalawat dan Alfatihah," katanya.
Pemilik Pondok Pesantren Ora Aji tersebut mendorong Pemkab Solok Selatan mengirim generasi muda untuk menimba ilmu ke sekolah-sekolah terbaik di Indonesia dan dunia. "Kirim generasi terbaik untuk sekolah ke Jakarta, ke Yogya, bahkan ke luar negeri," katanya.
Bupati Solok Selatan, Khairunas mengatakan, dalam membangun daerah pasti ada rintangan dan ujian. Meski begitu, dia mengajak seluruh masyarakat untuk tetap sabar, tegak, pantang menyerah, kompak, rukun, dan bersatu dalam membangun daerah. "Kita harus bekerja lebih keras dalam menjemput ketertinggalan dari daerah lain di Sumatra Barat," katanya.
Khairunas mengatakan dalam dua tahun kepemimpinannya selalu menekankan kepada jajarannya agar bekerja keras dan memiliki etos kerja yang tinggi, karena target Solok Selatan adalah harus lebih baik dari kabupaten/kota di Sumatra Barat. "Targetnya adalah melompat menuju Kabupaten Solok Selatan maju dan sejahtera. Maju bersama untuk kita semua," katanya.