REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Exxon Mobil dalam akan meningkatkan produksi bensin dan solar di kilang Beaumont, Texas, Amerika Serikat (AS). Peningkatan produksi tersebut bagian dari ekspansi 2 miliar dolar AS yang pertama kali dipertimbangkan sembilan tahun lalu.
Pada tahap awal, kilang ditargetkan dapat memproduksi 250 ribu barel per hari (bpd) distilasi minyak mentah (CDU) pada 31 Januari 2023. Adapun kapasitas di Kilang Beaumont mencapai 369 ribu bpd dan menjadikannya yang terbesar kedua di AS.
Juru bicara Exxon menolak untuk membahas waktu peluncuran awal unit tersebut. Exxon sebelumnya mengatakan unit tersebut akan mulai berproduksi pada kuartal pertama tahun ini.
Juru bicara Exxon Chevalier Gray mengatakan pembangunan unit minyak mentah baru selesai. Exxon telah memulai prosedur awal proses uji coba sedang berlangsung.
"Unit ini akan menambah 250 ribu barel per hari dari semua pasokan baru untuk pasar produk olahan," kata Gray dilansir Reuters, Sabtu (14/1/2023).
Cadangan solar dan bensin AS mendekati titik terendah dalam lima tahun. Di sisi lain, margin laba untuk memproduksi bahan bakar motor di wilayah Pantai Teluk AS mendekati rekor tertinggi.
"Saat ini, marginnya sensasional. Ada banyak permintaan relatif terhadap pasokan di Pantau Teluk AS," kata presiden bankir investasi penyulingan Aegis Energy Advisers Garfield Miller.