Selasa 17 Jan 2023 01:18 WIB

Update Harga Ponsel Oppo Murmer Baru dan Bekas

Oppo menawarkan ponsel dengan harga ramah kantong.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Natalia Endah Hapsari
Ponsel bermerek Oppo
Foto: Lowyat
Ponsel bermerek Oppo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Di era digital sekarang, ponsel cerdas (smartphone) sudah terasa seperti kebutuhan primer. Selain untuk berkomunikasi, smartphone juga bisa digunakan untuk banyak hal, seperti fotografi hingga mengedit. Oleh karena itu, setiap merek smartphone menghadirkan sejumlah fitur baru yang keren dan canggih guna menarik perhatian pembeli.

Salah satu smartphone yang banyak diminati di Indonesia adalah Oppo yang menawarkan ponsel dengan harga ramah kantong. Berikut daftar harga terbaru ponsel murah meriah Oppo baru dan bekas, seperti dirangkum Republika.co.id:

Baca Juga

Bagi pengincar harga murah, Oppo menyediakan seri A. Yang terbaru adalah A17k dengan spesifikasi RAM 3GB ROM 64GB dengan layar 6.56”. Ponsel ini dengan kamera belakang 8MP dan kamera depan 5MP serta kapasitas baterai 5000mAh. Di situs resmi, ponsel ini dibanderol dengan harga Rp 1,8 juta. Sementara harga bekas bisa sampai Rp 1,4 juta.

Selain itu, ada juga Oppo A17 yang memiliki kapasitas RAM dan ROM 4GB+64GB dan layar 6.56". Untuk kamera belakang 50MP dan kamera depan 5MP serta hadir dengan kapasitas baterai 5000mAh. Untuk yang baru, senilai Rp 2 juta sedangkan yang bekas bisa sampai Rp 1,2 juta.

Terakhir, seri A yang terbaru adalah A77s dengan kapasitas RAM+ROM 8GB+128GB. A77s memiliki layar 6.56" yang dilengkapi kamera belakang 50MP+2MP dan kamera depan 8MP. Ponsel ini juga hadir dengan kapasitas baterai 5000mAh. Anda bisa membeli ponsel baru cukup Rp 3,5 juta. Jika berniat membeli bekas, harga bisa dimulai dari Rp 2,3 juta.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement