Kamis 09 Feb 2023 09:35 WIB

Cina Minta AS Kembalikan Puing-Puing Balon Udara yang Ditembak Jatuh

Cina minta AS kembalikan puing-puing balon udara yang ditembak karena milik negara

Rep: Amri Amrullah/ Red: Esthi Maharani
 Pria menggunakan tali untuk mengamankan kapal Angkatan Laut ke dermaga di InterCoastal Waterway di North Myrtle Beach, S.C., Selasa, 7 Februari 2023. Menggunakan drone bawah air, kapal perang, dan kapal tiup, Angkatan Laut melakukan operasi ekstensif untuk mengumpulkan semua dari potongan-potongan balon mata-mata China yang ditembak jatuh oleh jet tempur AS di lepas pantai Carolina Selatan pada hari Sabtu.
Foto: AP Photo/Nell Redmond
Pria menggunakan tali untuk mengamankan kapal Angkatan Laut ke dermaga di InterCoastal Waterway di North Myrtle Beach, S.C., Selasa, 7 Februari 2023. Menggunakan drone bawah air, kapal perang, dan kapal tiup, Angkatan Laut melakukan operasi ekstensif untuk mengumpulkan semua dari potongan-potongan balon mata-mata China yang ditembak jatuh oleh jet tempur AS di lepas pantai Carolina Selatan pada hari Sabtu.

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS – Seorang diplomat Cina terkemuka mengatakan Amerika Serikat harus mengembalikan puing-puing dari balon udara yang telah ditembak jatuh oleh militer AS. Alasannya karena itu  milik negara.

“Jika Anda mengambil sesuatu di jalan, Anda harus mengembalikannya kepada pemiliknya, jika Anda tahu siapa pemiliknya,” kata Lu Shaye, duta besar Cina untuk Prancis.

Baca Juga

Beijing menyatakan, pesawat itu adalah kendaraan penelitian iklim sipil, meskipun AS mengatakan itu untuk dipakai untuk pengawasan dan mata-mata.

“Jika orang Amerika tidak ingin mengembalikannya, itu keputusan mereka. Ini menunjukkan ketidakjujuran mereka,” kata Lu dalam sebuah wawancara dengan saluran berita Prancis LCI pada hari Senin, (6/2/2023), dan menurut transkrip yang diposting di akun WeChat resmi kedutaan Cina pada hari Rabu (8/2/2023).