Ini Klaim Daniel Levy Soal Dukungan Terhadap Antonio Conte dalam Belanja Pemain

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pemimpin Dewan Direksi Tottenham Hotspur, Daniel Levy, mengungkapkan, manajemen klub telah berusaha memenuhi keinginan Antonio Conte terkait perekrutan pemain anyar. Langkah ini sebagai bentuk dukungan manajemen klub terhadap pelatih asal Italia tersebut.

Pada jendela transfer musim ini, Spurs diketahui telah merogoh kocek sedalam 172 juta poundsterling. Dengan total gelontoran dana transfer tersebut, klub asal London Utara itu menempati peringkat keempat dalam daftar tim asal Inggris dengan pengeluaran terbanyak di bursa transfer awal musim ini.

Baca Juga

Saat itu, the Lilywhites mendatangkan sejumlah pemain bintang, mulai dari Richarlison, Yves Bissouma, hingga Ivan Perisic. Kehadiran para pemain ini menambah panjang daftar pemain anyar yang direkrut Spurs sejak resmi menunjuk Conte sebagai pelatih tim utama pada pertengahan musim lalu.

Levy pun menyebut, dukungan terhadap Conte ini merupakan salah satu langkah demi membangun tim yang bisa bersaing di pentas Liga Primer Inggris. Pun dengan upaya untuk bisa mengantarkan Spurs mengakhiri puasa gelar bergengsi yang telah terentang sejak 2008 silam.

''Saat Anda terlibat dalam industri sepak bola, satu hal yang Anda inginkan adalah meraih kemenangan. Namun, tidak semua orang bisa meraih kemenangan. Hal itu sangat sulit. Kami tidak bisa mengendalikan apa yang akan terjadi di setiap laga. Satu-satunya hal yang bisa kami lakukan adalah memberikan pelatih deretan pemain terbaik yang bisa kami berikan,'' kata Levy seperti dikutip Express, Kamis (9/2/2023).

Pernyataan Levy ini sekaligus sebagai upaya pebisnis asal Inggris itu dalam menjawab kritik terhadap kebijakan transfer Spurs. Berbeda dari klub-klub papan atas Liga Primer Inggris, Spurs memang dikenal terlalu berhati-hati dalam menggelontorkan dana untuk mendatangkan pemain bintang.

Kondisi ini kerap dianggap sebagai salah satu alasan kegagalan the Lilywhites di bawah kendali perusahaan milik Levy, ENIC Ltd, dalam meraih kesuksesan. Dalam 20 tahun terakhir, Spurs hanya mampu meraih satu trofi bergengsi, tepatnya kala mengangkat trofi Piala Liga Inggris pada akhir musim 2007/2008.

Conte sebenarnya sempat menyinggung soal kebijakan transfer Spurs tersebut. Pada awal musim ini, eks pelatih Chelsea itu menilai, the Lilywhites masih kesulitan untuk bisa bersaing dengan sejumlah tim papan atas di Liga Primer Inggris. Untuk bisa benar-benar bersaing, lanjut dia, Spurs setidaknya harus bisa aktif di tiga jendela transfer pemain.