REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Holding BUMN Pangan ID Food bersama Perum Bulog masih menunggu regulasi resmi terkait pengadaan cadangan minyak goreng pemerintah atau CMGP yang bakal menjadi stok cadangan seperti beras yang telah dimiliki pemerintah. Direktur Utama ID Food, Frans Marganda Tambunan mengatakan, aturan tersebut kini tengah disusun oleh Badan Pangan Nasional (NFA) yang bakal mengatur 12 komoditas pangan pokok, termasuk minyak goreng.
Ia memastikan, begitu regulasi tuntas, ID Food bakal segera melakukan penyetokan minyak goreng yang akan menjadi cadangan pangan pemerintah. "Targetnya, akhir Februari (dimulai)," kata Frans kepada Republika, Senin (13/2/2023).
Sementara itu, Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik Bulog Mokhamad Suyamto mengatakan hal senada. Kepemilikan stok cadangan diyakini akan memudahkan pemerintah untuk mengatasi persoalan pasokan dan harga bila sedang terjadi gejolak di dalam negeri.
Sejauh ini, Bulog baru mendapatkan penugasan pendistribusian Minyakita dan minyak goreng curah yang diproduksi oleh produsen. Bulog bersama ID Food juga telah meneken komitmen bersama para produsen yang menjadi pemasok.