Senin 20 Feb 2023 16:08 WIB

Suriah Desak PBB Tuntut Pertanggungjawaban Israel

Serangan Israel ke Damaskus pada Ahad pagi menewaskan 15 orang.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Nidia Zuraya
File foto yang dirilis oleh kantor berita resmi Suriah SANA, menunjukkan buldoser bekerja di landasan pacu Bandara Internasional Damaskus yang rusak, yang terkena serangan udara Israel, di Damaskus, Suriah, 12 Juni 2022. Pemerintah Suriah telah mendesak Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) untuk meminta pertanggungjawaban Israel atas serangan yang dilakukannya ke Damaskus pada Ahad (19/2/2023) pagi.
Foto: SANA via AP
File foto yang dirilis oleh kantor berita resmi Suriah SANA, menunjukkan buldoser bekerja di landasan pacu Bandara Internasional Damaskus yang rusak, yang terkena serangan udara Israel, di Damaskus, Suriah, 12 Juni 2022. Pemerintah Suriah telah mendesak Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) untuk meminta pertanggungjawaban Israel atas serangan yang dilakukannya ke Damaskus pada Ahad (19/2/2023) pagi.

REPUBLIKA.CO.ID, DAMASKUS – Pemerintah Suriah telah mendesak Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) untuk meminta pertanggungjawaban Israel atas serangan yang dilakukannya ke Damaskus pada Ahad (19/2/2023) pagi. Serangan itu dilancarkan ketika Suriah masih menangani krisis akibat gempa mematikan yang mengguncang negara tersebut 6 Februari lalu.

“Ketika Suriah sedang berusaha menyembuhkan luka-lukanya, menguburkan para martirnya, dan menerima belasungkawa, simpati, serta dukungan kemanusiaan internasional dalam menghadapi gempa dahsyat, Israel melancarkan serangan udara yang menargetkan lingkungan berpenduduk sipil,” kata Kementerian Luar Negeri Suriah dalam sebuah pernyataan Ahad lalu, dikutip laman Gulf Today.

Baca Juga

Serangan Israel ke Damaskus pada Ahad pagi menewaskan 15 orang, termasuk dua warga sipil. Menurut laporan media lokal, rudal Israel menghantam lingkungan kelas atas Kafar Sousah, benteng bersejarah Damaskus, dan daerah Al Mazraa.

Anggota the Syrian Observatory for Human Rights (SOHR), Rami Abdel Rahman, mengatakan, serangan Israel menargetkan pertemuan yang melibatkan pejabat rezim Suriah. “Ini serangan Israel paling mematikan di ibu kota Suriah sejak konflik sipil dimulai,” ucapnya.