REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA — Raksasa teknologi Cisco bekerja sama dengan Mercedes Benz menambahkan alat konferensi video Webex ke dasbor kendaraan. Hasil kerjasama itu bisa dihat pada mobil yang akan tiba di dealer dalam beberapa pekan mendatang.
Kerjasama ini sebagai bagian upaya mengubah mobil menjadi kantor bergerak. Mercedes-Benz E Class 2024 akan dilengkapi dengan Wi-Fi dan koneksi data seluler. Ini artinya pengemudi dapat mengunduh aplikasi Webex untuk tampil langsung di layar sentuh sistem hiburan kendaraan tanpa memerlukan ponsel, seperti dikutip Reuters, Selasa (28/2/2023).
Sebagai tindakan pencegahan keamanan, pengguna hanya dapat menggunakan audio saat kendaraan bergerak. Tetapi masih bisa menggunakan semua fitur saat diparkir, termasuk rapat video, transkripsi otomatis, berbagi konten, dan reaksi.
Tren bekerja dari rumah (WFH), yang dipicu akibat pandemi Covid-19, turut mendorong sejumlah perusahaan untuk semakin erat dengan teknologi. Sebagai contoh, platform konferensi video, seperti Webex, Zoom dan Tim Microsoft telah semakin populer, kendati pertumbuhannya melambat sejak pencabutan pembatasan Covid-19.
Meski demikian, tampaknya para perusahaan teknologi terus mencari peluang untuk berkembang. Zoom telah terikat dengan Tesla untuk melengkapi kendaraannya dengan alat konferensi.
Kemudian Cisco berencana untuk mengumumkan kemitraan lainnya pada konferensi telekomunikasi MWC di Barcelona, pekan ini. Hal itu termasuk dengan Samsung untuk integrasi Webex di ponsel andalannya dan satu lagi dengan Intel untuk 5G pribadi.
“Pekerjaan hibrid berpusat pada pekerjaan yang Anda lakukan, bukan di mana Anda melakukannya – apakah itu di kantor, rumah, mobil, atau di mana pun di antaranya,” kata Jeetu Patel, Executive Vice President & General Manager, Security & Collaboration, Cisco, dilansir dari laman Cisco.
Dia menyebut kantor seluler tidak dapat berkembang tanpa teknologi kolaborasi yang andal dan aman. Itu hanya dapat disediakan oleh Cisco. Kemitraan dengan Mercedes-Benz, pemimpin dalam kemewahan otomotif, menandai langkah maju yang besar dalam memberikan fleksibilitas yang dibutuhkan oleh tenaga kerja hibrid.