BOYANESIA -- Nisfu Syaban merupakan satu malam yang istimewa di bulan Syaban. Di setiap Nisfu Syaban atau pertengahan bulan Syaban, umat Islam dianjurkan untuk melakukan puasa sunnah.
Biasanya puasa Syaban dikerjakan selama 15 hari mulai dari 1 sampai 15 Syaban. Namun, untuk puasa Nisfu Syaban sendiri dikerjakan tepat pada 15 Syaban, yang mana pada tahun ini jatuh pada Rabu, 8 Maret 2023.
Sebelumnya, Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU) juga telah mengabarkan bahwa 1 Syaban 1444 H jatuh pada Rabu (22/3/2023) lalu. Dengan demikian, Nisfu Syaban atau 15 Syaban 1444 H bertepatan pada Rabu (8/3/2023) atau mulai Selasa (7/3/2023) malam
Malam Nisfu Syaban sendiri memiliki banyak keistimewaan. Di antaranya, semua dosa akan dihapuskan bagi mereka yang memohon ampun. Rasulullah SAW bersabda,
“Apabila tiba malam Nisfu Sya’ban, maka malaikat berseru menyampaikan dari Allah: adakah orang yang memohon ampun maka aku ampuni, adakah orang yang meminta sesuatu maka aku berikan permintaannya”. (HR al-Baihaqi dalam Syu’ab al-Iman).
Setiap malam Nisfun Syaban, umat Islam dianjurkan untuk membaca Surat Yasin tiga kali yang disertai doa. Bacaan Yasin pertama bisa kamu niatkan untuk agar panjang umur dalam kondisi taat dan patuh pada Allah. Yasin kedua diniatkan untuk tolak bala dalam seumur hidup. Sedangkan bacaan Yasin yang ketiga bisa diniatkan agar diberi kekayaan dan kecukupan selama hidup.
Baca juga: Amalan Doa dan Tradisi Unik Malam Nisfu Syaban di Pulau Bawean
Sedangkan keesokan harinya disunnahkan untuk berpuasa. Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda, “Apabila tiba malam Nisfu Sya’ban, maka hidupkan malamnya dan berpuasalah di siang harinya” (HR Ibnu Majah dalam as-Sunan dan al-Baihaqi dalam Syu’ab al-Iman).
Lalu bagaimana bacaan niat puasa Nisfu Syaban?
Kamu bisa membaca niat ini:
نَوَيْتُ الصَّوْمَ فِى النّصفِ مِنْ شَعْبَانَ سُنَّة اللَّهِ تَعَالَى
Nawaitush shauma fin nishfi min sya'bana sunnatan lillahi ta'ala.
Artinya: “Saya berniat puasa sunah pada pertengahan bulan Syaban karena Allah SWT”.
Bagiamana cara melaksanakan ibadah puasa sunnah ini?
Seperti halnya ibadha puasa lainnya, puasa Nisfu Syaban juga harus diawali dengan membaca niat terlebih dulu. Niat itu nisa kamu baca sejak malam hari. Bisa juga dibaca hingga siang, asalkan belum melakukan hal-hal yang bisa membatalkan puasanya.
Setelah membaca niat, jangan lupa sahur dulu sebelum imsak. Setelah sahur, baru lah kamu menjalani puasa sunnah Nisfu Syaban mulai dari terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari. Selama itu, kamu harus menahan diri dari hal-hal yang membatalkan puasa, seperti makan, minum, dan berhubungan intim.
Selain berpuasa selama seharian penuh, maka tutuplah dengan berbuka puasa saat Adzan Maghrib berkumandang.
Selamat menjalani ibadah puasa Nisfu Syaban ya sobat! Semoga bermanfaat.
Baca juga: Surat al-Ikhlas Hilang dari Alquran Kuno di Bali
Baca juga: Ustaz Adi Hidayat: Kalau NU-Muhammadiyah Bersatu Islam Makin Kuat
Baca juga: Jagalah Keluargamu dari LGBT