REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Memasuki bulan puasa, anak-anak akan mengalami perubahan pola makan dan tidur. Hal ini dapat membuat orang tua kewalahan.
Dilansir dari About Islam, Rabu (29/03/2023), untuk memudahkan anak-anak selama menjalani puasa, terdapat beberapa tips dari dokter anak Kalpana Sengupta dan dokter spesialis Javaid Shah di Dubai. Berikut tipsnya.
1. Atur anak tidur lebih awal untuk memastikan mereka bangun tepat waktu saat sahur. Ini juga akan mencegah mereka dari kurang tidur. Tidur yang tepat akan membantu mereka tetap penuh perhatian di kelas.
2. Sahur harus termasuk makanan yang sehat dan berenergi tinggi, selain susu dan telur. Buat jus segar dan minuman sehat lainnya untuk anak agar tetap terhidrasi sepanjang hari. Konsumsi buah dan sayur sangat penting.
3. Biarkan anak-anak Anda makan sahur dengan nyaman tanpa terburu-buru. Buat mereka senang dengan berbagi cerita tentang puasa pertama Anda.
4. Biarkan anak-anak tidur setelah sahur. Delapan jam tidur dan tidur siang dapat membantu mereka melewati hari.
5. Jadikan hari itu menyenangkan bagi mereka. Libatkan mereka dalam berbagai ibadah seperti sedekah, memberi makan anak-anak miskin, dan berdoa bersama keluarga.
6. Batasi anak-anak Anda dari latihan intensitas tinggi. Ini mencegah membuat mereka lemah dan haus.
7. Libatkan anak-anak Anda dalam mempersiapkan buka puasa. Buat makanan favorit mereka.
8. Berbuka paling dianjurkan dengan kurma dan air. Makanan yang digoreng harus dihindari, sama seperti junk food. Di samping itu, asupan makanan kaya gula dan tepung olahan harus dihindari. Sup buatan sendiri merupakan makanan sehat yang menyediakan mineral dan garam yang diperlukan.
9. Anak-anak harus menghindari puasa tanpa sahur karena dapat membuat mereka lemah. Pada saat yang sama, mereka harus menghindari makan berlebihan.
10. Tawarkan hadiah kepada anak-anak untuk menyelesaikan puasa. Hal ini agar membantu mereka tetap termotivasi.