Ahad 09 Apr 2023 12:47 WIB

Panglima: TNI AU Tumbuh Jadi Organisasi Militer yang Makin Modern

Panglima meminta TNI AU beradaptasi dan bersiap dengan berbagai kemungkinan.

Prajurit Kopasgat TNI AU beraksi saat gladi resik peringatan HUT ke-77 TNI AU di Jakarta, Indonesia, (06/04/2023). Menurut Kementerian Pertahanan, Indonesia telah setuju untuk membeli 42 unit pesawat tempur Dassault Rafale dari Perancis dengan kontrak awal, enam di antaranya akan diimpor terlebih dahulu pada akhir 2026.
Foto: EPA-EFE/ADI WEDA
Prajurit Kopasgat TNI AU beraksi saat gladi resik peringatan HUT ke-77 TNI AU di Jakarta, Indonesia, (06/04/2023). Menurut Kementerian Pertahanan, Indonesia telah setuju untuk membeli 42 unit pesawat tempur Dassault Rafale dari Perancis dengan kontrak awal, enam di antaranya akan diimpor terlebih dahulu pada akhir 2026.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono mengatakan TNI Angkatan Udara (AU) telah tumbuh menjadi organisasi militer yang semakin modern.

"Seiring perjalanan bangsa, TNI AU telah tumbuh menjadi organisasi militer yang semakin modern dan dicintai oleh rakyat," kata Yudo dalam amanatnya saat menjadi inspektur upacara peringatan HUT ke-77 TNI AU di Pangkalan TNI AU (Lanud) Halim Perdanakusuma, Jakarta, Ahad (9/4/2023).

Baca Juga

TNI AU menggelar upacara parade dan defile dalam rangka peringatan HUT ke-77 TNI AU dengan mengusung tema, profesional, modern, dan tangguh, sebagai Angkatan Udara yang disegani di kawasan. "Tema ini menunjukkan komitmen TNI AU untuk terus selalu meningkatkan kemampuannya dalam rangka menghadapi spektrum ancaman yang kompleks," tegasnya.

Yudo juga mengingatkan bahwa saat ini situasi dunia sedang menghadapi tantangan berat setelah pandemi Covid-19 mereda. Menurut Panglima TNI, dunia sedang ditempa krisis pangan, krisis energi, dan krisis finansial. Perang Rusia-Ukraina pun semakin memperkeruh situasi geopolitik dunia yang penuh dengan ketidakpastian dan semakin memanas.

"TNI AU, sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari Tentara Nasional Indonesia, harus bisa beradaptasi dan bersiap dengan berbagai kemungkinan skenario," ujarnya.

Selain itu, Yudo berpesan untuk semua personel agar mewujudkan TNI AU yang tangguh mulai dari diri sendiri, menumbuhkan kebanggaan, semangat juang, kehormatan. Sehingga menjadi pribadi yang pantang menyerah dan selalu menjadi bagian dari solusi.

"Saya yakin TNI AU akan mampu menjadi kekuatan udara yang disegani di kawasan, kekuatan yang mampu menjaga dan melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah setiap saat," tegas Panglima TNI.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement