Senin 10 Apr 2023 00:48 WIB

NASA Dirikan Kantor Artemis: dari Bulan ke Mars

Kantor baru akan memastikan setiap rencana misi Artemis dari Bulan hingga Mars berjalan lancar.

Rep: Ilham Tirta/ Red: Partner
.
Foto: network /Ilham Tirta
.

Tahap inti roket Space Launch System (SLS) yang akan meluncurkan<a href= misi Artemis 2 NASA. Gambar: NASA/Michael DeMocker" />
Tahap inti roket Space Launch System (SLS) yang akan meluncurkan misi Artemis 2 NASA. Gambar: NASA/Michael DeMocker

ANTARIKSA -- Sebagai persiapan untuk peningkatan misi Artemis 2, Badan Amerika Serikat (NASA) telah mendirikan kantor baru. Kantor itu merupakan mandat dari kongres yang bertugas mengawasi perencanaan untuk misi Artemis 2 dan misi masa depan ke bulan.

NASA mengumumkan pada 30 Maret 2023 bahwa mereka telah mendirikan Kantor Program Bulan ke Mars di dalam Direktorat Misi Pengembangan Sistem Eksplorasi. Kantor tersebut akan fokus pada pengintegrasian berbagai program kampanye eksplorasi yang sedang berlangsung. Di antaranya, eksplorasi bulan Artemis, dari Orion dan Sistem Peluncuran Luar Angkasa hingga Gateway, pendarat bulan, dan pakaian antariksa. Untuk diketahui, Gateway adalah stasiun transit yang mengorbit bulan, sebelum pesawat antariksa mendarat di permukaan bulan.

Kongres mengarahkan NASA untuk mendirikan kantor tersebut dalam otorisasi NASA yang diberlakukan tahun lalu, yaitu sebagai bagian dari CHIPS and Science Act. Itu berasal dari kekhawatiran Kongres dan para penasihat NASA bahwa tidak ada satu orang pun yang mengawasi semua program pendukung misi Artemis.

Kantor tersebut dipimpin oleh Amit Kshatriya, yang sebelumnya adalah deputi administrator asosiasi untuk pengembangan sistem eksplorasi umum. "Penting untuk mengetahui apa itu dan apa yang bukan," kata Khasatriya tentang posisi barunya, dalam sebuah wawancara di Johnson Space Center pada pada 3 April.l 2023.