Selasa 11 Apr 2023 14:53 WIB

Presiden Jokowi Perintahkan Kapolri Tambah Aparat Keamanan di Daerah Rawan Arus Mudik

Pemudik diimbau melakukan perjalanan pada siang hari.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Agus raharjo
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menambah aparat keamanan di daerah rawan pada arus mudik 2023.
Foto: dok kementerian bumn
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menambah aparat keamanan di daerah rawan pada arus mudik 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan, kepolisian akan menambah jumlah aparat keamanan untuk mengamankan daerah-daerah rawan selama arus mudik lebaran 2023. Hal ini karena banyak pemudik yang mengkhawatirkan keamanan di sepanjang jalur mudik di Sumatra.

"Pak Kapolri nanti akan jelaskan, tapi yang jelas, aparat keamanan akan ditambah untuk daerah-daerah yang rawan nanti dijelaskan secara rinci oleh Kapolri," ujar Jokowi usai meninjau Pelabuhan Merak di Cilegon, Selasa (11/4/2023).

Baca Juga

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengimbau masyarakat agar bisa memilih alternatif perjalanan pada siang hari. Mengingat, pemudik yang pulang kampung melalui pelabuhan cenderung lebih banyak melakukan perjalanan pada malam hari.

Meski begitu, Sigit menekankan, seluruh personel Polri telah diinstruksikan untuk melakukan pengawalan dan penjagaan di sepanjang jalur perjalanan. Baik di Pulau Sumatra maupun Jawa, pada siang ataupun malam hari, demi mewujudkan mudik yang aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat.