REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyandang diabetes atau diabetesi harus mengontrol kadar gula darah yang ada dalam tubuh mereka. Saat berpuasa, penyandang diabetes akan lebih rentan mengalami kenaikan dan penurunan kadar gula darah.
Dokter Spesialis Penyakit Dalam Eka Hospital BSD, dr Jimmy Tandradynata, mengatakan penyandang diabetes harus benar-benar menjaga gaya hidup. Bahkan pada sebagian pasien diabetes mereka harus menggunakan suntik insulin secara rutin hanya untuk menjaga kadar gula darahnya. Insulin sendiri merupakan hormon alami yang diproduksi oleh tubuh untuk membakar kadar gula yang ada dalam darah menjadi energi.
"Pada penyandang diabetes, insulin biasanya tidak dapat diproduksi dengan normal atau bahkan sudah tidak bisa diproduksi sama sekali," ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima Republika.co.id, Selasa (11/4/2023).
Pada kondisi dan tipe diabetes tersebut, mereka harus mengambil suntik insulin harian demi menjaga kadar gula darah di dalam tubuh. Siapa yang membutuhkan suntik insulin?
Penggunaan insulin diwajibkan pada penyandang diabetes tipe 1. Ini dikarenakan diabetes tipe 1 merupakan tipe diabetes di mana pankreas tidak dapat memproduksi insulin secara alami lagi sehingga pengidap diabetes tipe 1 akan sangat bergantung pada penggunaan suntik insulin untuk mengontrol kadar gulanya.
Pada diabetes tipe 2, tubuh mengalami resistensi insulin, atau tubuh masih dapat memproduksi insulin namun insulin tidak dapat bekerja secara efektif. Namun, jika tidak dikendalikan dengan baik, produksi insulin juga dapet menurun pada diabetes tipe 2 tahap lanjut.
Beberapa penderita diabetes tipe 2 mungkin juga akan diharuskan oleh dokter untuk menggunakan insulin. Akan tetapi sebagian besar penderita diabetes tipe 2 dapat mengendalikan kadar gula darah dengan cara menjaga pola makan dan gaya hidup sehat.
Bagaimana penggunaan insulin yang benar saat puasa?
Bagi diabetesi yang harus menyuntikan insulin secara rutin, tidak perlu merasa kecil hati. Pasalnya Anda mungkin masih dapat menjalankan puasa jika dokter mengizinkannya.
Penggunaan insulin sebaiknya tetap dilakukan setiap hari sesuai dengan rekomendasi dokter. Ada beberapa jenis insulin dari yang berjangka pendek hingga panjang. Untuk itu, sebelum menentukan penggunaan insulin saat berpuasa, konsultasikan dulu jenis insulin yang Anda gunakan dengan dokter.
Selain itu, frekuensi penggunaan dan dosis insulin memerlukan penyesuaian selama puasa, dan mungkin akan berbeda dengan sebelum berpuasa. Diskusikan dengan dokter mengenai hal ini supaya ibadah puasa dapat dijalankan dengan lancar dan sehat.