REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Menjelang arus mudik Lebaran Idul Fitri 1444 H, Polda Lampung bersama Dinas Perhubungan (Dishub) mengecek kondisi kamtibmas di Terminal Induk Rajabasa, Bandar Lampung, Rabu (12/4/2023). Pengecekan terminal ini, terkait keamanan dan keselamatan pemudik saat menggunakan angkutan umum.

“Kami mengimbau kepada warga khususnya pemudik, bila berada di terminal untuk waspada bila ada orang tidak dikenal memberikan air minum dan makanan. Bila ada yang mencurigakan langsung lapor polisi,” kata Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad di Bandar Lampung, Rabu (12/4/2023).

Pandra mengatakan, menjelang arus mudik dan balik Lebaran Idul Fitri, polda dan jajaran mendirikan posko keamanan (pospam) di Terminal Rajabasa. Para pemudik, kata dia, dapat melaporkan hal mencurigakan kepada petugas polisi yang berjaga di pos pam tersebut.

Petugas juga mengecek kondisi angkutan mudik bus yang berada di Terminal Rajabasa, dan juga sopir dan awak kendaraan bus. Pada saat mudik nanti juga, petugas mengecek kesehatan pemudik.

Di terminal ini, ia mengatakan terdapat dua armada bus yakni bus Angkutan Kota Antar-Provinsi (AKAP), dan Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP). Semua kendaraan yang mengangkut pemudik dilakukan pengecekan kondisi kendaraannya.

Pandra mengatakan, untuk mengantisipasi gangguan kamtibmas pada arus mudik Lebaran, polda dan jajaran beserta Dishub Lampung dan Balai Pengelola Transportasi Darat Bengkulu-Lampung melakukan pengecekan (ramp check).

Kepala UPTD Dishub Lampung Meriesa Jovanita Putri mengatakan, ramp check kepada kendaraan bus di Terminal Rajabasa untuk keamanan dan kenyaman pemudik hingga sampai di tempat tujuan. 

Pengecekan kendaraan mudik tersebut, kata dia, seperti kondisi ban, lampu, rem, wiper, kaca, dan peralatan darurat lainnya. Bagi bus yang sudah dilakukan pengecekan akan ditempel stiker laik jalan. Kepada pemudik hendaknya dapat memilih bus untuk angkutan lebaran yang sudah dipasang atau ditempel stiker laik jalan.

Berdasarkan data UPTD Dishub Lampung, terdapat 300 unit kendaraan bus yang telah memiliki izin dan 177 unit sudah dilakukan pengecekan menjelang arus mudik lebaran tahun ini.

Ikuti Whatsapp Channel Republika