ruzka.republika.co.id--Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Pengembangan Daerah (Bappeda) Kota Depok akan membuat kajian lintas sektor terkait antisipasi maraknya tawuran remaja. Polrestro Depok mencatat fenomena aksi tawuran remaja mengalami peningkatan sejak awal tahun hingga pertengahan April 2023.
"Menindaklanjuti hal tersebut, kami akan mengambil langkah untuk menyusun kajian terkait fenomena tawuran pelajar," ujar Kepala Bappeda Kota Depok, Dadang Wihana, Jumat (14/04/2023).
Ia menjelaskan, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok menaruh perhatian lebih terhadap aksi tawuran di kalangan remaja. Kajian terkait tawuran tengah dibahas dan disusun oleh tim dari lintas sektor dan perangkat daerah.
"Dalam kajian ini kami tengah bahas langkah-langkah yang bisa dilakukan dalam mengantisipasi dan mencegah aksi tawuran agar tidak terjadi lagi ke depannya," jelas Dadang.