REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Aparat Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Banyumas mengamankan CH (27), pengemudi Toyota Fortuner B 1559 NCQ, yang nekat nyelonong dan menutup jalur hilir kereta api antara Tambak-Sumpyuh di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
Upaya ini dilakukan setelah hasil tes narkoba yang dilakukan oleh kepolisian diketahui CH diketahui positif mengonsumsi narkoba. "Yang bersangkutan, saat ini telah kita amankan," ungkap Kasatreskrim Polres Banyumas, Kompol Agus Supriadi yang dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Rabu (19/4/2023) sore.
Kasatreskrim menjelaskan, dari pemeriksaan urin yang bersangkutan diketahui positif mengandung narkoba jenis methamphetamine dan amphetamine. Sehingga penanganannya dilakukan oleh Satreskrim Polres Banyumas.
Saat ini, lanjutnya, polisi masih menyelidiki peristiwa tersebut. "Sedangkan terhadap CH pengemudi Fortuner kini juga telah ditahan di Mapolsek Sumpiuh untuk dilakukan pemeriksaan," katanya menambahkan.
Tak hanya itu, pengemudi mobil bernomor polisi B 1559 NCQ ini juga sempat mengemudikan kendaraan bermotor tersebut dengan kecepatan tinggi di atas jalur kereta api.
Akibat ulah CH ini sedikitnya 13 jadwal perjalanan kereta api di jalur ini sempat terganggu. "Karena proses evakuasi mobil Toyota Fortuner ini baru selesai dilakukan pada Rabu siang pukul 11.45 WIB," ungkap Manager Humas PT KAI Daop V Purwokerto, Krisbiyantoro.