REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Kegiatan sholat Ied di Masjid Baiturrahman, Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur berjalan lancar, Sabtu (22/4/2023). Kegiatan yang dihadiri sejumlah stakeholder Forkopimda ini turut diamankan oleh TNI/Polri, dinas terkait, Satpol PP, Banser, bahkan pemuda gereja/Kristen
Pemuda Kristen sendiri diketahui turut membantu warga untuk menyeberang jalan. Kemudian juga membantu memarkirkan kendaraan yang dibawa jemaah.
Koordinator Pemuda Gereja Salib Kuning, Bambang Sumedi mengatakan, aksi ini dilakukan untuk memberikan kenyamanan bagi umat Islam yang sedang merayakan Idul Fitri. "Kita yang datang melakukan pengamanan ada lebih dari 10 orang, seluruhnya terpusat disini," kata Bambang di Kabupaten Malang.
Pengamanan sholat Ied di masjid yang dilakukan kelompok pemuda Kristen dari Salib Kuning ini tercatat sudah untuk yang kesepuluh kalinya. Menurut Bambang, pengamanan masjid ini dilakukan sebagai wujud toleransi antarumat beragama. Kemudian juga dijadikan sebagai bentuk persaudaraan sejati di Kabupaten Malang.
Sebelumnya, kata dia, pada waktu perayaan Natal pihaknya juga sering dibantu. Hal ini menunjukkan kerukunan antarumat bergama di Kabupaten Malang saat ini sangat tinggi. Itu karena masyarakat telah menyadari bahwa hidup rukun dan saling berdampingan sangat indah.
Pihaknya berharap sikap toleransi di Kabupaten Malang ini dapat menjadi contoh bagi wilayah lain di Indonesia. "Harapannya toleransi yang sudah terjalin baik dapat terus ditingkatkan dan juga diterapkan di seluruh wilayah maupun daerah lain," ungkapnya.