Ahad 07 May 2023 22:13 WIB

Polres Bogor Tertibkan Parkir Liar di Bahu Jalan Kawasan Warpat Puncak

Polisi meminta wisatawan yang datang ke Puncak tidak memaksakan parkir di bahu jalan.

Situasi arus lalu lintas menuju kawasan Puncak di Simpang Gadog, Kabupaten Bogor pada Jumat (7/3/2023).
Foto: Republika/Shabrina Zakaria
Situasi arus lalu lintas menuju kawasan Puncak di Simpang Gadog, Kabupaten Bogor pada Jumat (7/3/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, KABUPATEN BOGOR -- Kepolisian Resor (Polres) Bogor menertibkan parkir liar di Kawasan Wisata Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Khususnya sekitar tempat makan Warpat, karena dianggap mengganggu arus lalu lintas.

"Penertiban parkir liar ini kita lakukan di beberapa titik khususnya di sekitaran Warpat, karena adanya parkir liar ini sangat mengganggu kelancaran arus lalu lintas kendaraan lain," kata Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin di Bogor, Ahad (7/5/2023).

Baca Juga

Iman menjelaskan, kepolisian dengan melibatkan instansi terkait melakukan penyisiran di sepanjang jalur wisata kawasan Puncak, lalu menertibkan parkir liar yang menggunakan bahu jalan.

"Sebagai upaya menjaga kelancaran arus lalu lintas di kawasan wisata puncak. Sejumlah parkir liar yang kedapatan berada di bahu jalan pun langsung ditertibkan," ujarnya.

Iman mengatakan bahwa keberadaan parkir liar tidak hanya mengganggu arus lalu lintas, melainkan juga memicu terjadinya kecelakaan, hingga tindakan kriminal di jalan seperti pecah kaca.

"Kami juga mengimbau masyarakat yang berwisata untuk lebih tertib dan mematuhi aturan saat berwisata di kawasan Puncak, salah satunya untuk memarkirkan kendaraannya di tempat yang telah disediakan, jangan memaksa parkir di bagian bahu jalan," terang Iman.

Menurutnya, penertiban parkir liar di Jalur Wisata Puncak sudah sering dilakukan, namun usai penertiban pengendara kerap membandel dengan memarkirkan kendaraan bukan pada tempatnya.

"Untuk itu kami pun akan terus berupaya memberikan rasa aman dan nyaman terhadap masyarakat yang melakukan liburan di kawasan Puncak dengan tidak adanya parkir liar," tuturnya.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement