Rabu 17 May 2023 20:11 WIB

Iwan Fals: Biasanya Kalau Udah Menang, ke Depan Insya Allah Menang Terus

Iwan Fals menyesali keributan dalam laga final Indonesia vs Thailand di SEA Games.

Rep: Desy Susilawati/ Red: Reiny Dwinanda
Penyanyi Virgiawan Liestanto. Penyanyi yang tenar dengan nama Iwan Fals itu menilai Indonesia bernasib baik dalam final sepak bola U-22 SEA Games 2023 melawan Thailand, Selasa (16/5/2023)..
Foto: ANTARA /Aprillio Akbar
Penyanyi Virgiawan Liestanto. Penyanyi yang tenar dengan nama Iwan Fals itu menilai Indonesia bernasib baik dalam final sepak bola U-22 SEA Games 2023 melawan Thailand, Selasa (16/5/2023)..

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Iwan Fals termasuk salah satu musisi yang turut menyaksikan tayangan pertandingan final sepak bola Indonesia melawan Thailand dalam SEA Games 2023, Selasa (16/5/2023). Iwan mengaku bangga dan menilai Indonesia bernasib baik.

"Detik terakhir kita gol. Beruntung, nasib baik," ujar penyanyi "Bento" itu usai acara konferensi pers Uniqlo 10th Anniversary: Here’s to Many More, di Jakarta, Rabu (17/5/2023).

Meskipun sempat menyesali keributan dalam pertandingan tersebut, Iwan mengucapkan banyak terima kasih kepada para pelatih yang pernah mengasuh timnas Indonesia hingga membawa skuat Indonesia pada kemenangan di berbagai ajang.

"Terima kasih untuk Shin Tae-yong membuat fisik pemain kita bisa main dua jam lebih," ujar Iwan.

Tae-yong adalah mantan pemain sepak bola berkebangsaan Korea Selatan yang kini menjadi pelatih timnas sepak bola senior Indonesia.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement