REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Mantan bek Manchester City, Micah Richard, menilai Pep Guardiola adalah pelatih yang membuat perbedaan bagi tim. Guardiola telah memenangkan gelar Liga Inggris untuk ketiga kalinya berturut-turut dan berpeluang meraih treble winners kedua dalam kariernya.
Di bawah besutan Guardiola, Man City mendominasi kompetisi domestik. The Citizens memenangkan Liga Inggris lima kali dalam enam musim terakhir.
Guardiola berpotensi membawa Man City mencatatkan sejarah jika berhasil membawa the Citizens juara Liga Champions pertama kalinya dalam sejarah klub. Man City akan menghadapi Inter Milan di partai final. Kemudian anak asuhan Guardiola juga akan melawan Manchester United di final Piala FA.
Richard mengatakan, Guardiola telah menjadikan Man City menjadi tim terbaik dan ini sangat luar biasa. Ia menegaskan pelatih asal Spanyol tersebut selalu berada selangkah lebih maju dibandingkan lainnya.
“Musim pertamanya dia berada di urutan ketiga, kemudian dia berevolusi sesuai keinginan mereka untuk bermain. Dia selalu membuat sesuatu yang berbeda dan itulah yang membedakannya,” ujar Richard, dilansir dari BBC, Senin (22/5/2023).
Semua orang tidak melihat Guardiola membawa gaya Barcelona ke Man City. Ia telah membuat perbedaan sehingga Richard menilai Guardiola pantas mendapatkan predikat sebagai pelatih jenius. Apabila berhasil membawa the Citizens juara Liga Champions, itu akan menegaskan Guardiola sebagai pelatih jenius.
Man City memenangkan persaingan dengan Arsenal dalam perburuan gelar Liga Inggris musim ini. Meskipun tertinggal delapan poin di awal April 2023, Guardiola sukses mengejarnya. Guardiola membawa Man City meraih 12 kemenangan secara beruntun di saat Arsenal kehilangan banyak poin.
Man City memastikan gelar Liga Inggris sebelum meraih kemenangan 1-0 atas Chelsea di Stadion Etihad, Ahad (21/5/2023). Pasalnya, Arsenal secara mengejutkan kalah 0-1 dari Nottingham Forest di laga sebelumnya.