Rabu 24 May 2023 09:05 WIB

Erick akan Lantik Rabin, Sekretaris Kementerian Termuda di Indonesia

Rabin akan menjadi sekretaris kementerian termuda dengan usia 48 tahun.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Ahmad Fikri Noor
Menteri BUMN Erick Thohir. Erick Thohir akan melantik Rabin Indrajad Hattari sebagai Sekretaris Kementerian (Sesmen) BUMN pada Rabu (24/5/2023).
Foto: Prayogi/Republika
Menteri BUMN Erick Thohir. Erick Thohir akan melantik Rabin Indrajad Hattari sebagai Sekretaris Kementerian (Sesmen) BUMN pada Rabu (24/5/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir akan melantik Rabin Indrajad Hattari sebagai Sekretaris Kementerian (Sesmen) BUMN pada Rabu (24/5/2023). Rabin menggantikan Sesmen BUMN sebelumnya, Susyanto yang memasuki masa pensiun.

Kabar ini disampaikan Erick melalui akun Instagram @erickthohir pada Selasa (23/5/2023) malam. Erick mengunggah video sedang menyantap makanan bersama Rabin saat kunjungan kerja di Jepang beberapa waktu lalu. 

Baca Juga

"Makan nasi padang saja sudah happy. Sayang, di Tokyo adanya yakiniku. Perkenalkan calon sekretaris kementerian termuda se-Indonesia, Rabin Hattari," ujar Erick. 

Erick menyampaikan Rabin akan menjadi sekretaris kementerian termuda di Indonesia dengan usia 48 tahun. Erick menaruh harapan besar terhadap Rabin dalam membantunya meningkatkan transformasi BUMN. 

"Harus amanah dalam mengemban tugas yang baru untuk BUMN. Siap bisa bicara 24 jam ya, Bin?" ucap Erick.

Sebelumnya, Rabin merupakan Staf Ahli Bidang Industri di Kementerian BUMN sejak 12 Januari 2021. Rabin punya rekam jejak yang panjang di level internasional saat berkarier di Asian Development Bank (ADB) Manila sejak 2010. Posisi terakhirnya sebagai Senior Economist, Regional Cooperation and Integration Division, Sustainable Development and Climate Change Department (SDCC) (2019-2020). Rabin juga pernah menjadi analis di World Bank, Washington DC pada 2007-2010 dan International Monetary Fund, Washington DC pada 2002-2007.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement