REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Koalisi Perubahan sepakat mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden dalam hajatan Pilpres di Februari 2024 mendatang. Tiga partai yang tergabung dalam koalisi perubahan adalah yakni Partai Nasdem, Demokrat dan PKS.
Namun, hingga saat ini belum ada nama pasti Calon Wakil Presiden yang akan mendampingi Anies Baswedan.
Menanggapi hal ini, Dewan Pertimbangan DPP Partai Demokrat Andi Mallarangeng mengatakan, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada Anies sesuai piagam kesepakatan Koalisi Perubahan. Walaupun, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) punya kesempatan yang cukup baik karena elektabilitasnya tak kalah moncer.
Andi pun optimistis, siapa pun kandidat lain yang diusung oleh anggota Koalisi Perubahan sebagai calon wakil presiden, putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono ini, boleh dibandingkan.
"Cawapres kita serahkan ke Mas Anies. Pada piagam kesepakatan tiga partai. Jadi kita tunggu saja. Kami dari Partai Demokrat, monggo dibanding-bandingkan. Supaya jelas. Kalau mau menang, rasanya Anies-AHY," ujar Andi di Hotel Preanger, Kota Bandung, Ahad 28 Mei 2023.
Di tempat yang sama, Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief menambahkan, dari hasil safari politik yang dilakukan, mayoritas masyarakat klaim dia, menginginkan Anies berduet dengan AHY. Oleh karena itu dia memastikan, pihaknya akan berjuang guna mewujudkan harapan tersebut.
"Saya sudah keliling Jawa Barat, bahwa keinginan sebagian besar pasangan antara Anies-AHY. Jadi dalam Rakerda ini kita mendukung pasangan itu," katanya.