Kamis 01 Jun 2023 01:41 WIB

Eduprime Canangkan Layanan Melalui Metaverse

Eduprime merupakan asesmen pendidikan terkemuka di Indonesia.

Eduprime merupakan asesmen pendidikan terkemuka di Indonesia.
Foto: istimewa
Eduprime merupakan asesmen pendidikan terkemuka di Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- CHIEF Executive Officer (CEO) Bali Muda United Heppy Trenggono mengatakan, pihaknya menjadi penjembatan penandatangan kerjasama dibidang pendidikan antara platform digital Eduprime dengan Sangnila Arts Academy.

Penandatanganan kerjasama tersebut lanjut Heppy, hadiri CEO Eduprime Dr. (Cand) Furintasari Setya Astuti dan CEO Sangnila Indonesia Iswan Sudaryo.

Baca Juga

Heppy Trenggono menjelaskan, platform asesmen pendidikan terkemuka Eduprime itu akan mencanangkan perluasan layanannya melalui teknologi metaverse. Lanjut Heppy, Eduprime merupakan asesmen pendidikan terkemuka di Indonesia.

"Ini sebuah ruang realitas virtual dimana pengguna dapat berinteraksi dengan lingkungan virtual kreatif dan pengguna lain," ujar Heppy Trenggono dalam siaran persnya, Selasa 30 Mei 2023.

Menurut penggagas gerakan Beli Indonesia ini, dalam mewujudkan program ini Eduprime berkolaborasi dengan Sangnila Arts Academy.

"Sangnila Arts Academy ini perusahaan teknologi berbasis di Hongkong yang memfokuskan dirinya dalam pengembangan metaverse dunia pendidikan," urainya.

CEO Eduprime Dr. (Cand) Furintasari Setya Astuti S.Si M.Pd menyatakan, penandatanganan kerjasama dengan Sangnila Indonesia telah dilakukan pada 26 Mei 2023 lalu di kantor Bali Muda United kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Sementara itu, CEO Sangnila Indonesia, Iswan Sudaryo, menjelaskan, perluasan layanan melalui metaverse ini sangat strategis ke depannya.

"Selain untuk memberikan user experience tersendiri bagi siswa. Didampingi itu juga dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas lingkungan belajar serta efektifitas pembelajaran yang dilakukan secara online melalui metode gamifikasi yang relevan dengan perkembangan pendidikan di era society 5.0," ungkap Iswan Sudaryo.

Menurut Heppy Trenggono, kedua pihak berharap kolaborasi ini akan memperkokoh Eduprime yang selama ini dikenal sebagai pelopor asessmen pendidikan di Indonesia. 

"Dimana salah satu layanannya adalah AD IKM (Asesmen Diagnostik Implementasi Kurikulum Merdeka). Dimana program tersebut merupakan pengembangan dari program Asesmen Awal Belajar sebagai rangkaian dari pembelajaran pada Implementasi Kurikulum Merdeka. Pendidikan sangat penting bagi anak-anak di Indonesia. Mengingat, pendidikan yang handal bisa mengurangi jumlah kemiskinan," demikian Heppy Trenggono.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement