Kamis 01 Jun 2023 20:32 WIB

KA Banyubiru Relasi Semarang-Solo Mulai Beroperasi, Ada Promo Tiketnya

PT KAI memberikan promo tiket selama satu bulan.

Sejumlah calon penumpang bersiap menaiki KA di Stasiun Tawang, Semarang, Jawa Tengah.
Foto: ANTARA/Aji Styawan
Sejumlah calon penumpang bersiap menaiki KA di Stasiun Tawang, Semarang, Jawa Tengah.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- PT KAI mengoperasikan kereta api (KA) Banyubiru yang melayani relasi Semarang-Solo mulai 1 Juni 2023.

Dirut PT KAI Didiek Hartantyo saat peluncuran di Stasiun Tawang Semarang, mengatakan KA Banyubiru merupakan satu dari lima rangkaian KA layanan baru yang diluncurkan mulai 1 Juni 2013.

Empat rangkaian KA baru lainnya, yakni KA Argo Merbabu relasi Semarang-Jakarta, KA Manahan relasi Solo-Semarang, KA Semeru relasi Surabaya-Yogyakarta-Jakarta, KA Pandalungan relasi Jember-Semarang-Jakarta.

"Kereta api ini diharapkan menjadi pilihan layanan mobilitas masyarakat Jateng," ujar dia, Kamis (1/6/2023).

Ia menjelaskan, Banyubiru diambil dari nama yang dekat dengan masyarakat Jawa Tengah. "Banyu artinya air, biru mencerminkan keindahan alam," katanya.

Tiga layanan KA baru yang melintas di wilayah Jateng ini merupakan upaya memenuhi keinginan pelanggan. Didiek menilai peningkatan penumpang dari wilayah Jateng luar biasa.

"KA aglomerasi di Jateng tumbuh signifikan. Okupansi KA Joglosemarkerto selalu di atas 100 persen," jelasnya.

KA Banyubiru terdiri atas tiga rangkaian kereta ekonomi dan empat rangkaian kereta eksekutif dengan total 431 tempat duduk.

PT KAI pun memberikan promosi tiket selama satu bulan sebesar Rp 20 ribu untuk untuk kelas ekonomi dan Rp 30 ribu untuk kelas eksekutif. "Semoga pengoperasian kereta ini memenuhi harapan masyarakat," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement