Sabtu 03 Jun 2023 10:45 WIB

Pengamat Nilai Pj Heru Budi Layak Jadi Cagub DKI 2024

Heru Budi Hartono bekerja secara akseleratif di Jakarta, mengalahkan pendahulunya.

Rep: Haura Hafizhah/ Red: Erik Purnama Putra
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono.
Foto: Republika/Prayogi
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat kebijakan publik dan otonomi daerah GMT Institute, Agustinus Tetiro menilai, hasil survei Arus Survei Indonesia (ASI) menunjukkan kalau Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono memiliki peluang kuat untuk menjadi calon gubernur (cagub) DKI Jakarta 2024.

Menurut dia, Heru pantas mendapatkan hasil tersebut. Agustinus menganggap, survei yang dirilis ke publik adalah sebuah kerja ilmiah yang tentu saja rasional dan objektif.

"Beberapa lembaga survei telah merilis bahwa Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi unggul dan memuaskan dalam pelayanan publik. Jadi, kalau saat ini ASI menyebut bahwa Heru Budi punya kans jadi gubernur DKI Jakarta, tentu saja beralasan karena kerjanya berhasil meyakinkan publik," kata Agustinus di Jakarta pada Sabtu (3/6/2023).

Menurut dia, Heru telah menunjukkan dalam waktu singkat bahwa dirinya adalah seorang teknokrat yang juga memiliki keterbukaan dalam berpikir dan bertindak. Teknokrat dengan sentuhan humanis seperti itu, sambung dia, cepat atau lambat pasti akan mencuri perhatian dan simpati publik.

"Heru Budi bekerja secara akseleratif di Jakarta, mengalahkan para pendahulunya. Ini tentu saja sebuah prestasi dan tentu saja atraktif dan impresif bagi perhatian publik," kata Agustinus.

Dia mengaku, tidak heran kalau nama Heru Budi kemudian menjadi salah satu cagub DKI 2024, dengan dukungan publik yang besar. Masyarakat melihat bukti nyata kinerja Heru menyelesaikan tiga masalah krusial di Jakarta seperti penanganan banjir, kemacetan dan pengelolaan tata ruang. Warga juga mengapresiasi dengan baik progres kinerja Heru.

"Heru Budi mampu menunjukkan kelas kemampuan memimpin yang bisa merangkul sejumlah pihak. Dalam kerja birokratis, Heru Budi bisa mengajak pemerintah pusat untuk terlibat aktif," kata Agustinus.

Dia menambahkan, dalam aktivitas bisnis, Heru bisa menggandeng investor swasta dan lembaga terkait. Dalam ranah sosial-politik, Heru telah memeluk sejumlah elemen masyarakat adat dan kelompok berbasis agama. Jakarta patut bersyukur bahwa Heru Budi melakukan itu semua dalam waktu yang relatif singkat.

Arus Survei Indonesia (ASI) merilis bahwa nama Heru punya kans kuat maju sebagai cagub DKI 2024. Pasalnya, menurut temuan dari survei, sosok Heru masuk dalam tiga besar kandidat kuat.

Dalam simulasi 21 kandidat cagub DKI (pertanyaan tertutup), urutan lima besar adalah Anies Rasyid Baswedan (24,3 persen), M Ridwan Kamil (13,0 persen), Heru Budi Hartono (11,8 persen), Sandiaga Salahuddin Uno (9,5 persen), dan Gibran Rakabuming Raka (6,5 persen). Sementara yang tidak tahu atau tidak jawab 8,5 persen.

"Iya nama Heru Budi Hartono cukup potensial, selain nama Anies dan Ridwan Kamil. Tujuh bulan menjabat, namanya masuk 3 besar," kata Direktur Eksekutif ASI, Ali Rif’an, dalam pemaparan rilis survei di Hotel Cikini, Menteng, Jakarta Pusat pada Rabu (31/5/2023).

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement